AS dalam Kampanye Tekankan China Menghentikan dari Persenjatai Rusia, Benarkah China Kirim Senjata ke Rusia?

- 27 Februari 2023, 22:41 WIB
Presiden Rusia Vladimir Putin dan perwakilan diplomatik China Wang Yi berjabat tangan saat mereka bertemu di Moskow pada hari Rabu.
Presiden Rusia Vladimir Putin dan perwakilan diplomatik China Wang Yi berjabat tangan saat mereka bertemu di Moskow pada hari Rabu. /Facebook /

Baca Juga: Miris! Sebanyak 461 Anak di Ukraina Terbunuh Dampak dari Perang Rusia

Mingguan Jerman Der Spiegel melaporkan bahwa Beijing dan Moskow sedang menegosiasikan kemungkinan pembelian 100 drone penyerang dari sebuah perusahaan China untuk digunakan di Ukraina.

Awal bulan ini, Menteri Luar Negeri Antony Blinken berbagi kekhawatiran AS secara langsung dengan diplomat top China, Wang Yi, selama pertemuan yang menegangkan di sela-sela konferensi keamanan Munich.

Pada hari Rabu, Wang bertemu di Moskow dengan Presiden Vladimir Putin, menggarisbawahi hubungan dekat antara negara mereka.

Pejabat AS mengatakan perusahaan China sudah menyediakan peralatan tidak mematikan ke Rusia.

 

Pada hari Minggu, Jake Sullivan, penasihat keamanan nasional AS, mengadakan acara bincang-bincang pagi untuk memperkuat peringatan Washington.

Dia mengatakan Amerika Serikat akan tetap "waspada" tentang pasokan militer China ke Rusia dan akan ada konsekuensi jika Beijing mengirim persenjataan mematikan.

"Kami akan terus mengirimkan pesan yang kuat bahwa kami percaya bahwa mengirimkan bantuan militer ke Rusia saat ini akan menjadi kesalahan yang buruk, dan China seharusnya tidak menginginkan bagian dari itu," katanya di CNN.

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: CNA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x