AS dalam Kampanye Tekankan China Menghentikan dari Persenjatai Rusia, Benarkah China Kirim Senjata ke Rusia?

- 27 Februari 2023, 22:41 WIB
Presiden Rusia Vladimir Putin dan perwakilan diplomatik China Wang Yi berjabat tangan saat mereka bertemu di Moskow pada hari Rabu.
Presiden Rusia Vladimir Putin dan perwakilan diplomatik China Wang Yi berjabat tangan saat mereka bertemu di Moskow pada hari Rabu. /Facebook /

JURNAL SOREANG- Amerika Serikat berkampanye tekankan China untuk menghentikan mempersenjatai Rusia, dalam perangnya melawan Ukraina.

Amerika Serikat "yakin" bahwa China sedang mempertimbangkan untuk menyediakan perlengkapan mematikan untuk mendukung pasukan Rusia yang menyerang Ukraina, kata pejabat senior, Minggu (26 Februari).

Smentara mereka belum melihat tanda-tanda Beijing telah melakukannya, mereka menggarisbawahi pesan AS akhir pekan ini bahwa China tidak boleh melewati garis merah itu.

"Kami yakin bahwa kepemimpinan China sedang mempertimbangkan penyediaan peralatan mematikan" ke Rusia, kata direktur CIA William Burns kepada CBS pada hari Minggu dalam sebuah wawancara yang jarang terjadi.

 Namun, dia menambahkan, "Kami juga belum melihat bahwa keputusan akhir telah dibuat, dan kami tidak melihat bukti pengiriman peralatan mematikan yang sebenarnya."

Para pejabat AS telah meluncurkan serangan diplomatik yang luas selama seminggu terakhir untuk memperingatkan China agar tidak memberikan bantuan mematikan semacam itu - yang menurut para ahli dapat berdampak besar pada perang di Ukraina saat memasuki tahun kedua.

Beijing sejauh ini dengan tegas membantah tuduhan itu.

Laporan media, termasuk di The Wall Street Journal dan NBC, mengutip pejabat AS yang tidak disebutkan namanya yang mengatakan China sedang mempertimbangkan apakah akan memberikan drone dan amunisi tertentu ke Rusia.

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: CNA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x