JURNAL SOREANG – Sepasang anak muda di distrik timur laut Faisalabad, Pakistan mengakhiri hidup mereka tepat ketika wanita itu akan menikah dengan pria lain pilihan orang tuanya.
Setelah diidentifikasi polisi, pasangan muda asal Pakistan yang bernama Muqaddas dan Adnan ditemukan dalam kondisi kritis pada hari Minggu setelah mereka menelan racun.
Pasangan muda tersebut dilarikan kerumah sakit di wilayah Pakistan dimana mereka dinyatakan meninggal pada saat kedatangan.
Baca Juga: Harga Tes PCR Indonesia Masih Mahal, Ini Perbandingannya dengan Negara-negara Lain
Kejadian tragis tersebut terjadi saat perayaan pernikahan Muqaddas sedang berlangsung, tak lama datang mempelai pria yang telah menjadi kekasihnya, bersama keluarganya.
Menurut polisi, Muqaddas dan Adnan telah jatuh cinta dan berharap untuk menikah satu sama lain, tetapi orang tua Muqaddas menolak hubungan keduanya, dan menikahkan anaknya dengan pria lain.
Dalam budaya tradisional Pakistan, perjodohan antara pasangan adalah hal yang biasa. Beberapa keluarga menetapkan pernikahan antara pasangan berdasarkan beberapa faktor.
Seperti kelas, etnis, agama, dan status sosial ekonomi. Namun, pergeseran pola pendidikan dan paparan media di perkotaan dan pedesaan telah menyebabkan anak muda di Pakistan ingin memilih pasangan mereka sendiri.