NAIK HAJI 2022: Laksanakan Nafar Awal, Jemaah Sakit 190 Orang dan Wafat Bertambah 3 Orang? Simak Rinciannya!

11 Juli 2022, 15:05 WIB
NAIK HAJI 2022: Laksanakan Nafar Awal, Jemaah Sakit 190 Orang dan Wafat Bertambah 3 Orang? Simak Rinciannya! /unsplash.com

JURNAL SOREANG - Dikabarkan bahwa, pada 11 Juli 2022 sebagian dari Jemaah haji Indonesia mulai bergerak menuju Mekkah dan mengambil pilihan Nafar Awal yakni menginap di Mina sampai dengan hari ini.

Pelaksanaan Nafar Awal Jemaah ini, disampaikan oleh Wawan Djunaedi selaku Plh Biro Humas, Data dan Informasi saat Konferensi Pers di Media Center Haji, diasrama Haji Pondok Gede seperti dikutip JurnalSoreang.Pikiran-rakyat.com dari laman resmi kemenag.go.id yang diunggah 11 Juli 2022.

"Sementara jemaah yang mengambil Nafar Tsani masih akan mabit di Mina sampai tanggal 13 Zulhijjah," tutur Wawan.

Baca Juga: NAIK HAJI 2022: Catat! Apa itu Istiwa A'zam dan Kapan Terjadinya? Berikut Penjelasan dari Arah Kiblat

Untuk jadwal lontar jumrah Jemaah haji Indonesia, hari ini dimulai pada pukul 06.00 WAS sampai dengan selesai.

Jemaah haji yang mengambil Nafar Awal, akan langsung kembali menuju hotel setelah melakukan serangkaian kegiatan yakni diantaranya melontar jumrah Ula, Wustha, dan Aqabah.

Dan terutama yang tinggal pada kawasan dekat jumarat, seperti Raudhah dan Syisah.

Baca Juga: NAIK HAJI 2022: Tenda Hingga Lainnya, Menag Siapkan Berbagai Fasilitas Bagi Jemaah Jelang Armuzna! Apa Saja?

"Kepada para petugas haji Makkah, agar tetap siaga di tempat akomodasi/ pemondokan, dan bersiap untuk menyambut jemaah haji Indonesia," pesan Wawan.

Kemudian para Jemaah haji yang sudah berada di Makkah, akan melaksanakan rangkaian Thawaf Ifadlah dan Sa'i yang dilaksanakan di Masjidil Haram.

Itu artinya, para Jemaah haji akan melakukan beberapa aktivitas yang lumayan banyak pada saat di Masjidil Haram.

Baca Juga: NAIK HAJI 2022: Jelang Pelaksanaan Armuzna, Amirul Hajj Bawa Misi untuk Para Jemaah! Apa Saja?

Hal tersebut, membuat pihak Pemerintah lebih mengoptimalkan Petugas Sektor Khusus dan harus siap siaha diposnya masing-masing untuk beri pelayanan dan penjagaan kepada jemaah yang menjalani Ifadhah dan Sa'i.

"Jemaah diimbau untuk istirahat di tempat akomodasi/hotel terlebih dahulu sampai bus shalawat kembali beroperasi. Bus shalawat akan mulai beroperasi kembali pada 13 Juli 2022. Layanan katering, juga akan dimulai pada 13 Juli 2022, diawali dengan makan pagi," tutur Wawan.

Para Jemaah haji juga diimbau, supaya bisa mengutamakan keselamatan serta kesehatan masing-masing agar pelaksanaan thawaf ifadhah dan sa’i dapat terlaksana dengan aman dan tertib.

Baca Juga: NAIK HAJI 2022: Catat! Apa itu Istiwa A'zam dan Kapan Terjadinya? Berikut Penjelasan dari Arah Kiblat

"Selama mabid di Mina pemerintah juga menyediakan layanan tenda Klinik Kesehatan Haji Indonesia untuk memberikan layanan kesehatan tanpa alat bagi jemaah Sakit.

Bagi jemaah Sakit yang membutuhkan layanan rawat inap akan dirujuk ke Rumah Sakit Arab Saudi Mina Al Wahdi dan Mina Al Jisr," pungkasnya.

Selain itu, Wawan menyebutkan terkait data Jemaah haji yang Sakit dan wafat dengan rincian sebagai berikut:

Baca Juga: NAIK HAJI 2022: Kapan Fase Mabit Para Jemaah Dilaksanakan dan Apa Saja yang Akan Dilakukan? Ini Penjelasannya

- Total Jemaah Sakit 190 orang

- Di Rawat di RSAS Al Noer Makkah: 16 orang

- Dirawat di KKHI Makkah: 174 orang

3 orang Jemaah haji wafat, rinciannya sebagai berikut:

1. Titik Andayani Suwadi, perempuan, 50 tahun, Nomor Paspor C65 91 391, kloter SUB 36, asal Embarkasi Surabaya;

2. Indra Sakti Lubis, laki-laki, 60 tahun, Nomor Paspor C66 14 693, kloter MES 04, asal Embarkasi Medan; dan

3. Abdul Manaf Dahlan Abu Bakar, laki-laki, kloter BTJ01, asal Embarkasi Aceh.

“Sehingga jumlah jemaah wafat sampai hari ini sebanyak 36 orang,” terang Wawan.***

Editor: Suci Anjani Sukmadewi

Sumber: kemenag.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler