JURNAL SOREANG – Warga Brunei Darussalam dijamin kesehatan dan pendidikannya oleh pemerintah Brunei.
Diketahui pemerintah Brunei Darussalam menggratiskan biaya kesehatan dan pendidikan bagi warganya.
Warga yang sakit akan digratiskan seluruh biaya pengobatannya oleh pemerintah Brunei Darussalam.
Begitu juga biaya pendidikan yang digratiskan oleh pemerintah Brunei mulai dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi.
Baca Juga: Dari Mengharamkan Rokok Hingga Tak Ada Macet, Berikut 8 Fakta Menarik Brunei Darussalam
Hal tersebut diungkapkan oleh Warga Negara Indonesia yang telah tinggal lebih dari 10 tahun di Brunei Darussalam.
“Kerajaan menggratiskan pendidikan dari sekolah dasar sampai perguruan tinggi,” ujarnya dikutip dari kanal YouTube Wulan’s Life
Bahkan bagi siswa yang jarak rumah ke sekolah lebih dari lima kilometer, maka disediakan penjemputan.
Menariknya, ketika masuk perguruan tinggi, justru mahasiswanya diberi tunjangan sekira Rp3,2 juta per bulan.
Baca Juga: Melihat Kemegahan Jembatan Temburong Brunei Darussalam, Terpanjang di Asia Tenggara!
Hal tersebut menarik, karena di Indonesia justru mahasiswanya yang harus membayar biaya kuliah.
Kerajaan Brunei Darussalam menggratiskan kesehatan bagi warga asli Brunei dan Warga pendatang berstatus penduduk tetap.
Kerajaan memberi asuransi kesehatan gratis untuk berobat di klinik maupun rumah sakit kerajaan.
Warga brunei hanya bayar Rp10,5 ribu untuk administrasi, sedangkan anak-anak gratis.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik soal Lalu Lintas di Brunei Darussalam, Salah Satunya Jarang Ditemukan Motor
Jika sakit yang diderita warga tidak bisa disembuhkan di Brunei, maka pihak kerajaan akan membawa pasien tersebut ke luar negeri, dengan biaya ditanggung sepenuhnya oleh kerajaan.
Bukan hanya biaya pasiennya saja yang ditanggung, orang yang mengantarnya juga akan digaji oleh kerajaan.
Bahkan setiap 3 - 6 bulan sekali warga Brunei mendapatkan pemeriksaan kesehatan.***