KBRI Kairo Berikan Apresiasi kepada Pegiat Sastra dan Seni Indonesia

4 September 2021, 21:09 WIB
Ilustrasi Piramida Giza, Mesir. KBRI Kairo memberokan penghargaan kepada pegiat seni Mesir. / Amr Osama/Pexels/

JURNAL SOREANG- Memperingati Hari Kemerdekaan Ke-76, Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud), Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kairo, bekerja sama dengan Komite Nasional Pemuda Mesir (KNPM) mengadakan acara “Apresiasi Pegiat Sastra dan Seni Indonesia di Mesir”.

Dalamnya acara tersebut, Atdikbud KBRI Kairo, Bambang Suryadi, memberikan apresiasi kepada dua orang pegiat sastra dan seni Indonesia, yakni Maryam Ashraf dan Karim Mohamed Mahdi.

 Bambang Suryadi menyampaikan,  Pusat Kebudayaan Indonesia (Puskin) mempunyai misi untuk menyebarkan budaya Indonesia kepada masyarakat Mesir.

Baca Juga: Warga Jepang Tak Bisa Wisata ke Yogyakarta, Ini Langkah KBRI Tokyo dan KJRI Osaka

Puskin, kata dia, bukan hanya untuk belajar bahasa Indonesia, namun juga pelatihan seni bela diri pencak silat, tari, musik tradisional Indonesia, dan lain sebagainya.

“Program BIPA bukan hanya ada di Puskin, namun juga ada di Pusat Studi Indonesia (PSI) Universitas Canal Sues, Provinsi Ismailiyah, dan di Universitas Al Azhar,” ujarnya di aula Kantor KNPM, Kairo, baru-baru ini.

Sementara itu, Ketua KNPM, Mohamed Mamdouh, menyambut baik kerja sama dengan KBRI Kairo. “Kita sudah lama menjalin kerja sama dengan KBRI Kairo. Pada tanggal 25 Agustus yang lalu kami telah melaksanakan pentas budaya Hari Indonesia Mesir, di Tanta, yang diliput lebih dari 70 media Mesir. Ke depan kita akan melaksanakan berbagai program yang memberikan keuntungan kepada dua negara Indonesia dan Mesir,” jelasnya.

Baca Juga: Pertunjukan Baleganjur Bali Semarakkan Pembangunan Gedung Baru KBRI di Berlin, Menari Saat Udara Dingin

Pada kesempatan ini, Maryam Ashraf, menyampaikan terima kasih atas penghargaan yang diberikan KBRI Kairo. “Saya manyampaikan terima kasih kepada KBRI Kairo dan juga para guru BIPA di Puskin. Saya jadi mengenal Indonesia dari dekat dan saya sangat mencintai Indonesia,” katanya.

Maryam Ashraf, salah seorang siswa BIPA di Puskin KBRI Kairo, juga menerima penghargaan atas dedikasinya selama ini dalam mengembangkan sastra Indonesia. Ia juga merupakan siswa teladan pencinta Indonesia yang turut andil dalam menyebarkan sastra Indonesia baik melalui puisi atau cerita rakyat Indonesia.

Maryam Ashraf pernah juara satu lomba bercerita yang diselenggarakan oleh KBRI Kairo bekerja sama dengan Pusat Pengembangan Strategi dan Diplomasi Kebahasaan (PPSDK) tahun 2018.

Baca Juga: Meriahkan Hari Kemerdekaan, KBRI Tokyo Gelar Wayang Kulit Bilingual

Dia juga juara satu Festival Handai Indonesia yang diselenggarakan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2020, serta juara satu lomba puisi dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Ke-75 RI tahun 2020.

Berikutnya, Atdikbud KBRI Kairo juga memberikan apresiasi kepada Karim Mohamed Mahdi. Ia adalah salah satu siswa BIPA Puskin atas upayanya dalam menyebarkan budaya Indonesia kepada masyarakat Mesir.

Karim Mohamed Mahdy pernah meraih gelar juara satu siswa BIPA Mesir dalam lomba bercerita tahun 2016 dan juara satu Festival Handai Indonesia tahun 2020. Ia juga telah merilis beberapa video lagu Indonesia baik lagu daerah atau lagu karya musisi Indonesia dengan menggunakan bahasa Indonesia dan Arab untuk dipromosikan kepada masyarakat Mesir.

Baca Juga: KBRI Paris Ajak Masyarakat Prancis Untuk Lebih Mengenal Indonesia

Karim Mahdy mengatakan bahwa ia mengenal musik tradisional Indonesia dari Puskin. “Saya bisa main angklung. Saya bisa main musik tradisional Indonesia dari Puskin. Sekarang saya mengajar musik tradisional Indonesia untuk siswa Sekolah Indonesia Kairo,” jabarnya.***

Editor: Sarnapi

Sumber: Kemendikbudristek

Tags

Terkini

Terpopuler