Network
Contoh dari pembentukan ekosistem tersebut, menurut Mahendra, terlihat pada rangkaian acara Hari Musik Nasional 2024. Pada Kamis, 7 Maret berlangsung Symphonesia Lintas Era Musik 80an bersama Erwin Gutawa Orkestra.
Acara diadakan di Taman Ismail Marzuki, Jakarta. Symphonesia akan menghadirkan berbagai karya lagu dari legenda musisi Tanah Air seperti Chrisye dan Vina Panduwinata. Selain itu, ada pula tribute to January Christi bersama Rahmania Astrini.
Esok harinya, yakni Jumat, 8 Maret, Kemendikbudristek mempersembahkan Indonesia Bermusik di Pendopo Taman Budaya Surabaya.
Indonesia Bermusik menghadirkan musisi cilik berbakat Geraldine Laura yang memainkan piano sambil membawakan beberapa lagu nasional. Masyarakat juga dihibur dengan aksi kesenian musik daerah dari para seniman lokal.
Selanjutnya, bertepatan pada Hari Musik Nasional, 9 Maret 2024, kegiatan digelar di dua lokasi, yaitu Jakarta dan Surabaya. Di Auditorium LPP RRI Jakarta, Kemendikbudristek menyelenggarakan konser bertajuk Musik untuk Semua berkolaborasi bersama Dwiki Dharmawan.
Pelaksanaan Musik untuk Semua disiarkan secara dalam dan luar jaringan menggandeng DPD Persatuan Artis Penyanyi Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI) sehingga dapat disaksikan di 36 kafe dan restoran di berbagai provinsi.
Baca Juga: 14 Oktober 2023 Diperingati Sebagai Hari Musik Universal, Ini Berbagai Hal yang Bisa Kamu Lakukan!
Sementara di Pendopo Taman Budaya Surabaya berlangsung Diskusi Musik Kebangsaan bersama Direktur Jenderal Kebudayaan Kemendikbudristek, Hilmar Farid, Joko S Gombloh, Isfamhari, serta beberapa ketua komunitas musik Indonesia.
