Network
- Protein: Makan protein, seperti daging, ayam, telur, ikan, yogurt Yunani, kacang-kacangan atau protein vegetarian lainnya dengan sebagian besar makanan Anda membantu meningkatkan gula darah Anda. Protein memperlambat pencernaan karbohidrat dan penyerapan glukosa ke dalam aliran darah Anda, yang berarti gula darah Anda akan tetap stabil.
Baca Juga: Anti Sial! Hoki dan Rezeki Bulan Maret 2023 Diborong 4 Shio ini! Cek Apakah Kamu Termasuk?
Protein juga membantu meningkatkan rasa kenyang, membantu Anda merasa kenyang lebih lama. Jadi, lain kali Anda memilih sepotong roti panggang untuk sarapan, pertimbangkan untuk menambahkannya dengan selai kacang alami atau telur, bukan selai, untuk kontrol gula darah yang lebih baik. Sebagai aturan umum, usahakan untuk memasukkan protein setiap kali Anda mengonsumsi makanan berkarbohidrat.
- Serat: Serat, sejenis karbohidrat yang tidak dicerna, membantu meningkatkan gula darah kita. Seperti protein, itu dipecah perlahan dan mencegah lonjakan gula darah. Makanan berserat tinggi termasuk biji-bijian (quinoa, roti gandum, oatmeal, pasta gandum), ditambah buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan dan lentil.
- Penurunan berat badan: Jika Anda kelebihan berat badan, kehilangan 5-10% dari berat badan Anda berkorelasi dengan kontrol gula darah yang lebih baik, menurut sebuah studi tahun 2019 yang diterbitkan dalam jurnal Diabetic Medicine.
Baca Juga: 4 Shio di Bulan Februari 2023 yang Diprediksikan akan Melejit Finansial dan Rezeki Selalu Lancar
Biasanya, jika kita berfokus pada perubahan nutrisi sehat untuk menurunkan gula darah kita, seperti meningkatkan protein dan makan lebih banyak sayuran, penurunan berat badan cenderung mengikuti dengan sendirinya.
- Kurangi gula dan karbohidrat sederhana: Karena minuman manis dapat mengandung banyak gula, menghindarinya seringkali merupakan langkah awal terbaik untuk meningkatkan kontrol gula darah Anda. Pilihlah minuman yang tidak mengandung kalori, seperti air, seltzer, dan teh tanpa pemanis.
Selain itu, cobalah untuk membatasi karbohidrat sederhana, seperti tepung putih, nasi putih, pasta putih, dan gula. Makanan ini rendah serat dan cepat dicerna, melepaskan gula ke dalam darah kita, yang menyebabkan lonjakan gula darah.
- Rutinitas makan teratur: Rutinitas makan tiga kali sehari dengan satu atau dua camilan tinggi protein atau serat tinggi membantu menjaga gula darah kita tetap stabil. Melewatkan makan dapat menyebabkan makan berlebihan di kemudian hari, mengakibatkan gula darah turun dan melonjak, yang membuat kita merasa lesu. Mengonsumsi makanan dan camilan teratur juga mencegah kita terlalu lapar dan memudahkan mengatur porsi.
