JURNAL SOREANG - Masalah kecanduan seks atau hubungan intim biasanya sering dikaitkan dengan kaum pria, atau paling tidak itulah stigma yang menempel.
Kaum pria yang diyakini lebih sering memikirkan seks ketimbang wanita, kerap dituduh sebagai pihak yang sangat candu terhadap akitvitas hubungan intim.
Lalu apakah ini artinya tidak ada wanita yang kecanduan hubungan intim? Padahal gairah seks adalah keadaan biologis yang pasti dimiliki setiap orang setiap gender.
Dilansir Live Science, secara mengejutkan diketahui saat ini ada sekitar 8-12 persen dari mereka yang mencari pengobatan kecanduan seksual adalah wanita!
Sangat mungkin bahwa banyak wanita berjuang dengan kompulsif dan impulsif, gangguan seksual dan hubungan.
Namun, seorang wanita lebih kecil kemungkinannya dibandingkan pria untuk mencari bantuan untuk masalah perilaku seksualnya karena berbagai alasan, sebagian besar terkait dengan rasa malu.
Lambang dari masalah ini adalah referensi budaya untuk pria yang menghasilkan lebih banyak kontak seksual dalam istilah "pejantan".