Network
JURNAL SOREANG - Menjadikan berat badan ideal serta hilangkan perut buncit tidaklah mudah untuk dilakukan.
Berat badan ideal adalah impian semua orang, termasuk bagi seorang yang memiliki perut buncit.
Jika upaya menghilangkan perut buncit telah dicoba dengan segala hal, mulai dengan diet hingga olahraga berat, tetapi berat badan dan lemak tidak kunjung turun, bisa jadi ini akibat dari hormon yang bersarang di dalam tubuh alami kerusakan.
Baca Juga: Bisnis Jajanan Kekinian yang Satu Ini Cukup Modal Rp30 Ribu tapi Untuk 2 Kali Lipat
Hormon mengatur berbagai fungsi tubuh termasuk metabolisme, stres, rasa lapar, dan bahkan dorongan hasrat bercinta.
Dikutip dari HealthSite.com, apabila salah satu hormon pada tubuh rusak, maka dapat menyebabkan kekurangan hormon tertentu yang dapat menimbulkan lemak di perut.
Sementara, lemak perut yang disebabkan oleh ketidak seimbangan hormon disebut perut hormonal.
Baca Juga: Ini Dia Manfaat dan Risiko Minum Air Dingin yang Perlu Diketahui, Berikut Penjelasan Secara Medisnya
Penyebab kondisi hormonal tersebut berakibat memicu terjadinya perut buncit karena tiroid yang tidak aktif.
Kemudian, Ketidak seimbangan hormon juga bisa menyebabkan obesitas, pemicunya karena lingkungan, stres berlebihan, dan asupan obat.
Berikut adalah hormon penyebab perut buncit yang diakibatkan oleh berat badan berlebih:
1. Hormon leptin rusak
Hormon leptin dapat memberi tahu anda ketika merasa kenyang, hormon ini yang melarang untuk makan berlebihan.
Namun hormon ini tidak akan berfungsi jika anda terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung gula, seperti:
Baca Juga: Ingin Turunkan Kadar Kolesterol Secara Alami? Yuk Coba Minum 7 Minuman Ini, Apa Saja?
• permen
• coklat
• Makanan olahan
• Buah-buahan yang mengandung fruktosa, dll.
Makanan terdebut dapat menyebabkan kenaikan berat badan.
Makan-makanan yang mengandung fruktosa dapat mensekresi leptin, akibatnya seseorang tidak mendapatkan sinyal dari leptin, sehingga tidak memiliki rasa kenyang.
2. Hormon ghrelin
Hormon ghrelin dapat menyebabkan penambahan berat badan.
Hormon Ghrelin, yang juga dikenal sebagai hormon rasa lapar, dapat membantu anda merangsang nafsu makan.
Baca Juga: Ada Gejala Ini? Hati-hati Itu Merupakan Tanda-tanda Bahwa Miss V Kamu Mengeluarkan Aroma Bau
Usus kecil, otak, dan pankreas dapat mengeluarkan sejumlah hormon ghrelin.
Jumlah ghrelin yang tinggi dapat menyebabkan penambahan berat badan.
Bahkan, saat seseorang berpuasa atau sedang diet, kadar hormon ghrelin tetap dapat meningkat.
3. Hormon testosteron
Hormon testosteron dapat membantu membakar lemak, meningkatkan libido, tulang, dan otot.
Tingkat testosteron pada wanita akan terjadi akibat stres dan penuaan.
Baca Juga: 3 Bahan Rumahan Bisa Jadi Pelumas yang Aman untuk Pasutri Berhubungan Intim, Berikut Penjelasan Ahli
Hilangnya kepadatan tulang dan massa otot serta terjadinya obesitas diakibatkan oleh rendahya hormon testosteron.
Jadi kesimpulannya, apabila anda tidak ingin obesitas dan memiliki perut buncit alangkah baiknya ketiga hormon itu dijaga jangan sampai rusak, yah guys!.***
