Network
Faktor risiko
Beberapa faktor dapat meningkatkan kemungkinan nyeri payudara dari salah satu penyebab di atas. Contohnya meliputi:
-Menggunakan steroid anabolik, yang dapat meningkatkan risiko ginekomastia
-Melatih otot dada terlalu teratur atau terlalu intens
-Berlari jarak jauh tanpa melindungi puting
-Operasi payudara
Diagnosa
Dalam mendiagnosis nyeri payudara, dokter terlebih dahulu akan mengajukan pertanyaan tentang gejala dan gaya hidup. Misalnya, mereka mungkin bertanya tentang kebiasaan olahraga atau penggunaan steroid anabolik.
Dokter mungkin melakukan pemeriksaan fisik untuk menilai jaringan payudara. Mereka pertama-tama ingin mengesampingkan kondisi parah, seperti kanker payudara.
Dokter mencari tanda-tanda kanker payudara yang mungkin termasuk benjolan atau pembengkakan pada payudara atau ketiak. Jika dokter mencurigai adanya kanker payudara, maka akan memerlukan pemeriksaan lebih lanjut, seperti mammogram, ultrasound scan, atau biopsi.
Sebagian besar kasus nyeri payudara tidak akan menjadi kanker, tetapi beberapa orang mungkin masih memerlukan pengujian lebih lanjut. Misalnya, USG atau CT scan dapat membantu mendiagnosis kista atau ginekomastia.
Perawatan
Perawatan akan tergantung pada penyebab nyeri payudara.
Perawatan tidak selalu diperlukan. Misalnya, periode istirahat biasanya cukup untuk mengobati ketegangan otot. Menurut Breast Cancer Now, nekrosis lemak payudara biasanya akan hilang dengan sendirinya.
Beberapa penyebab memang membutuhkan pengobatan. Menurut American Cancer Society, sebagian besar dokter merekomendasikan untuk menghilangkan fibroadenoma. Menghilangkan benjolan biasanya merupakan tindakan pencegahan untuk mengurangi risiko kanker payudara.
