Network
JURNAL SOREANG - Karena berbagai alasan, banyak orang yang tidak atau jarang melakukan hubungan intim dengan istri atau suaminya. Padahal itu beresiko.
Paige Fowler dari situs Prevention telah menyusun 9 resiko jika anda jarang melalukan hubungan intim yang bisa anda pakai untuk mengubah sikap orang-orang di sekitar anda.
Konten ini diimpor dari polling. Anda mungkin dapat menemukan konten yang sama dalam format lain, atau Anda mungkin dapat menemukan informasi lebih lanjut, di situs web mereka.
Ada banyak alasan mengapa kehidupan seks Anda mungkin terhenti: putus cinta, berjam-jam di kantor, sering bepergian, atau bahkan obat-obatan tertentu dapat mengacaukan kemampuan (dan keinginan) Anda untuk melakukannya.
Tetapi seperti halnya meluangkan waktu untuk berolahraga atau makan sayuran setiap kali makan, Anda mungkin tidak menyadari seks betapa pentingnya seks bagi kesehatan Anda secara keseluruhan sampai Anda berhenti melakukannya.
Dari suasana hati Anda hingga hubungan Anda hingga risiko penyakit Anda, berikut adalah sembilan cara tidak berhubungan seks yang benar-benar dapat mengacaukan tubuh dan pikiran Anda.
1. Anda mungkin merasa lebih cemas atau stres
Seks membantu orang mengeluarkan tenaga. Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Biological Psychology, peneliti Skotlandia menemukan bahwa :
Orang yang tidak melakukan hubungan seks berjuang untuk mengatasi situasi stres seperti berbicara di depan umum, dibandingkan dengan mereka yang melakukan hubungan seksual setidaknya sekali selama periode 2 minggu.
