Mitos atau Fakta, Memasuki Usia 40 tahun Rentan Terkena Penyakit

- 3 Oktober 2021, 17:58 WIB
Mitos atau Fakta, Memasuki Usia 40 tahun Rentan Terkena Penyakit
Mitos atau Fakta, Memasuki Usia 40 tahun Rentan Terkena Penyakit /PIXELS.com/@jeshoots

JURNAL SOREANG – Berbicara masalah kesehatan ternyata memasuki usia 40 tahun itu sangat rawan terkena penyakit.Apakah hal ini mitos atau fakta?

Dalam tayangan LifestyleONe di Tv One, Dokter Dante Saksono Harbuwono, SpPD-KEMD, PhD, menjelaskan bahwa memasuki usia 40 tahun sangat rentan terkena penyakit adalah fakta.

Hal itu terjadi karena memasuki usia 40 tahun akan ada perubahan yang dialami oleh tubuh karena proses degenerative atau penuaan.

Baca Juga: 7 Cara Mencegah Kebotakan Rambut Pada Pria

Perubahan hormon juga mempengaruhi faktor gangguan kesehatan pada pria maupun wanita yang akan memperlambat proses metabolisme tubuh.

Memasuki usia 40 tahun pada perempuan akan membuat hormon estrogennya menurun. Sedangkan pada laki-laki di usia 40 tahun hormon androgennya yang menurun.

Maka akan terlihat sekali perubahan dalam bentuk tubuhnya. Pada laki-laki biasanya membuat perut lebih cepat buncit padahal porsi makannya sedikit.

Baca Juga: Rumah Produksi! Gedung Pusat SM Entertaiment Dahulu, Kini Ditempati Oleh Fantagio

Mekanisme penuaan ini hampIr terjadi pada hormon semua orang, terutama pada hormon kortisol yang menyebabkan orang berusia 40 tahun lebih mudah lelah, dan lebih mudah gemuk.

Mau tidak mau hal itu pasti terjadi akan tetapi masih bisa diminimalisasi keluhan yang timbul dengan melakukan olahraga yang cukup dan teratur, karena kegiatan ini bisa memperbaiki hormon kortisol yang menurun tadi.

Tumpukan lemak pada pembuluh darah juga bisa disebabkan dari pola hidup dan pola makan yang kurang baik yang dilakukan sebelum usia 40.

Baca Juga: Imsak Puasa Senin dan Jadwal Shalat untuk Riau dan Sekitarnya, Senin 4 Oktober 2021

Akibatnya penumpukan lemak tersebut akan memperlambat aliran darah sehingga aliran ke jantung pun akan mengalami perubahan.

Cara tepat untuk mengukur nadi yang normal dan sehat ketika sudah berolahraga adalah 220 dikurangi usia. Contoh 220-40 (tahun) = 180, maka kecepatan denyut nadi yang optimal di usia 40tahun adalah 180.

Lakukan olahraga yang disukai sehingga tidak terpaksa melakukannya. Mengajak teman untuk berolahraga bersama juga bisa dilakukan untuk menghindari kebosanan dan lebih semangat.

Baca Juga: Tim YGX Berada Diambang Eliminasi! Sooyoung SNSD Jadi Pahlawan di Acara 'Street Woman Fighter'

Pada usia 40tahun juga akan terjadi penurunan otot mata, sehingga banyak orang berusia diatas 40 tahun akan kesulitan membaca pada jarak tertentu.

Untuk itu selain mengubah pola makan dan harus lebih rajin berolahraga, melakukan kontrol teratur dan evaluasi medis secara berkala juga diperlukan. Sehingga apapun kegiatannya jika terkontrol dengan baik maka resiko terkena gangguan penyakit pun akan berkurang.**

Editor: Handri

Sumber: Youtube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah