JURNAL SOREANG - Frustasi seksuals mungkin terjadi pada sebagian pasangan suami istri (pasutri).
Keadaan Frustasi seksuals ini membuat pasutri tidak nyaman ketika bercinta hingga aktivitas lain juga terganggu.
Pasutri mesti melkukan upaya agar frustasi seksual segera dapat diatasi sehingga hubungan menjadi normal kembali.
Baca Juga: Obesitas dan Perut Buncit Sebabkan Kanker Pankreas,Begini pasalnya
Dikutip dari MedicalNewsToday.com, menurut terapis seksualitas dan seksolog Amerika Serikat, Jenni Skyler, frustrasi seksual dapat digambarkan sebagai kekecewaan psikologis.
Kekecewaan tersebut muncul karena tidak adanya komunikasi yang baik antara pasutri.
Kemudian, ketidak nyamanan fisiologis derta keadaan psikologis juga dapat mempengaruhi, hal tersebut dapat menurunkan gairah bercinta, dll.
Baca Juga: Keren! JDA Tampil Memukau Di Babak Judge Cuts Indonesia's Got Talent 2022, Yuk Simak Keseruannya
Selain itu, frustrasi seksual juga bisa terjadi ketika pasangan tidak bisa orgasme, serta hilangnya libido karena berbagai alasan.
Berikut beberapa cara untuk mengatasinya.
1. Upayakan keintiman emosional
Caranya adalah dengan fokus pada hubungan yang bisa menciptakan ruang untuk memenuhi keintiman emosional pasutri.
2. Olahraga
Olahraga dapat membantu hilangkan frustrasi seksual yang telah tertahan di dalam tubuh.
Selain itu, Olahraga dapat mengeluarkan sebagian energi negatif yang menumpuk, yang dapat memicu rasa frustrasi.
3. Hindari konflik
Apabila kita merasa frustrasi, jangan sampai saling menyalahkan antara pasutri.
Perlu diperhatikan! bahwa masalah frustrasi seksual ini adalah masalah personal.
Apalagi, setiap orang memiliki preferensi dan gairah bercinta yang berbeda-beda.
4. Lakukan ajakan bercinta
Memulai ajakan bercinta tidak melulu harus suami terlebih dahulu, namun sekali-sekali istri dapat melakukannya terlebih dahulu.
5. Melakukan terapi
Apabila dirasa frustrasi seksualitas ini berasal dari kondisi kesehatan mental, maka sebaiknya bubungi dokter specialis psikiater dan psikologi.
Agaar mendapatkan penanganan terapis yang lebih baik sehingga dapat segera disembuhkan.***