Inilah Dampak Buruk dari Rusaknya Hormon Testosteron yang Bisa Lemahkan Kepemimpinan, Kata dr. Zaidul Akbar

JURNAL SOREANG – dr. Zaidul Akbar mengatakan, hormon testosteron sangat dibutuhkan dalam kesehatan umat manusia. Tanpa adanya hormon ini, tubuh kita menjadi tidak fit.

Hilangnya gairah, semangat, badan tidak enak, dan kurang ide, adalah sederet dambak buruk yang timbul dari tubuh yang tidak fit akibat gangguan hormon testosterone.

Karena itu, menjaga fungsi hormon testosteron supaya tidak sampai rusak adalah langkah bijaksana, kata dr. Zaidul Akbar.

Baca Juga: Tekanan Darah Tinggi dan Kolesterol? Inilah Air isotonik Terbaik untuk Penyembuhannya Menurut dr. Zaidul Akbar

Untuk itu, kita harus tahu hal-hal apa saja yang dapat merusak hormon tersebut.

“Stres merusak fungsi hormon testosteron. Gula refinasi merusak fungsi hormon testosteron,” kata dr. Zaidul Akbar, dikutip Jurnal Soreang dari Instagram-nya, Kamis, 27 Januari 2022.

Selain itu, pegiat Jurus Sehat Rasulullah itu pun mengatakan bahwa kurang cahaya matahari mengganggu fungsi hormon testosteron, kurang protein juga mengganggu fungsi hormon testosteron.

“Turunnya testoterone di laki laki ya berefek vitalitas yang juga turun, turunnya testoteron di wanita ya bisa buat ga fit juga,” tutur dr. Zaidul Akbar.

Baca Juga: Minum Air Alami Ini, dr. Zaidul Akbar: Tekanan Darah Tinggi dan Kolesterol Lenyap Seketika

Menurutnya, laki-laki jaman sekarang kebanyakan makan gula pasir, berlebihan makan karbohidrat dan produk refinasi, jarang olahraga, juga jarang terkena sinar matahari.

Akbatnya, kata dr. Zaidul Akbar, mereka menjadi laki-laki yang tidak optimal kelaki-lakiannya.

“Salah satu yang paling buat lelaki tidak menjadi laki-laki sejati adalah susahnya bangun malam untuk shalat malam,” ujarnya.

Dampak dari tidak optimalnya sebagai laki-laki adalah keadaan seperti sekarang ini, yaitu lemahnya kepemimpinan oleh karena tidak fit.

Baca Juga: Jangan Galau Covid-19, Umat Islam Hanya Perlu Meniru Akhlak Nabi agar Sehat, Ini Penjelasan dr. Zaidul Akbar

“Alhasil jadilah keadaan sekarang menjadi ga tegas, jiwa pemimpin lemah, ga fit. Kayaknya begitu keadaan sekarang. Iya khan?” tutur dr. Zaidul Akbar.

Ekses buruk tersebut tentu harus dicegah sejak dini. Agar fungsi hormon testosteron di dalam tubuh tidak rusak, maka kita harus menjaga hati supaya tidak sampai bad mood, jaga pikiran agar tidak sampai stres.

Selain itu, agar fungsi hormon testosteron tetap berfungsi normal, kita jangan makan gula pasir, karbohidrat berlebihan, dan produk refinasi. Lakukan olahraga secara teratur, dan jemur badan dengan sinar matahari. ***