Kelangkaan Minyak Goreng masih Terjadi di Kota Bandung, Pedagang hingga Ibu Rumah Tangga Ungkap Keresahannya

- 17 Februari 2022, 17:08 WIB
Agung Sandi (23) Penjual kupat tahu yang ikut terkena dampak kelangkaan minyak goreng
Agung Sandi (23) Penjual kupat tahu yang ikut terkena dampak kelangkaan minyak goreng /Agung Prasetya/Jurnal Soreang

JURNAL SOREANG - Minyak goreng masih menjadi bahan pokok yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia.

Namun, sudah beberapa bulan ini minyak goreng menjadi barang yang menghilang di pasaran.

Terhitung sejak akhir tahun 2021 hingga saat ini, minyak goreng menjadi barang langka di pasaran.

Baca Juga: Kahi, mantan anggota girl grup After School, menjelaskan mengapa dia menghapus foto yang diambil bersama UEE

Walaupun sudah banyak kebijakan yang diberlakukan baik dari pemerintah pusat maupun daerah, namun hal tersebut masih belum mampu menormalisasi keberadaan minyak goreng di pasaran.

Kebijakan operasi pasar, pasar murah, hingga subsidi masih bersifat situasional, faktanya minyak goreng masih sulit dicari.

Pedagang kecil, Pengusaha kuliner hingga ibu rumah tangga merupakan sebagian kecil masyarakat yang terkena dampak langsung kelangkaan minyak goreng.

Baca Juga: Asal Usul Nama Banjaran, Daerah Strategis di Kabupaten Bandung yang Pernah Menjadi Perlintasan Kereta

Agung Sandi (23) Seorang penjual Kupat Tahu di Kota Bandung mengungkapkan keluh kesahnya, dia menuturkan kelangkaan minyak goreng membuatnya bingung.

Halaman:

Editor: Handri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x