Beberkan Data Impor Kuartal I-2021, Anggota FPKS DPR Minta BUMN Pangan Serius Cari Solusi

- 21 Mei 2021, 14:27 WIB
ilustrasi impor pangan yang kini membanjirnya Indah. FPKS DPR minta pemerintah segera cari solusinya
ilustrasi impor pangan yang kini membanjirnya Indah. FPKS DPR minta pemerintah segera cari solusinya /Pixabay/Jason Goh/

JURNAL SOREANG- Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS), drh Slamet, menyayangkan pemenuhan kebutuhan konsumsi pangan dalam negeri masih didominasi impor.

Legislator asal Sukabumi ini pun merinci realisasi impor barang konsumsi pada kuartal pertama 2021, debgan impor sejumlah komoditas pangan mengalami peningkatan yang cukup besar.

"Tercatat impor garam secara kumulatif di kuartal pertama 2021 sebanyak 379.910 ton atau naik 19,60 persen dibandingkan kuartal pertama 2020 yang hanya sebanyak 317.642 ton," kata Slamet, Jumat, 21 Mei 2021.

Baca Juga: FPKS DPR Desak BUMN Pangan Harus Punya Target Waktu untuk Membendung Derasnya Impor Pangan

Kemudian impor gula di kuartal pertama 2021 meningkat signifikan menjadi 1,93 juta ton atau naik 42,96 persen dibandingkan periode Januari-Maret 2020 yang tercatat sebanyak 1,34 juta ton.

"Impor Kedelai secara kumulatif (Januari-Maret)  naik hingga 22,43 persen dari 571.539 ton di kuartal pertama 2020 menjadi 699.730 ton di kuartal pertama 2021," ujarnya.

Secara kumulatif, impor jagung pada kuartal pertama 2021 pun tercatat sebanyak 379.910 ton atau naik 19,6 persen dibandingkan kuartal pertama 2020 yang hanya sebanyak 317.642 ton.

Impor bawang putih pada kuartal pertama 2021 ini terdata ada 53.536,9 ton atau naik 165,23 persen dari kuartal pertama 2020 yang tercatat hanya sebanyak 20.184,98 ton.

Baca Juga: Tinggi, Impor Pangan Sepanjang Kuartal I 2021, FPKS DPR: Pemerintah Seperti Tidak Punya Cara Lain

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x