JURNAL SOREANG - Publik selama ini bertanya-tanya keberadaan Fakarich yang digadang-gadang guru dari Indra Kenz, tersangka penipuan investasi Binary Option Binomo.
Apalagi baik akun media sosial milik Fakarich, tiba-tiba hilang entah kenapa hingga disangkut pautkan dengan ditahannya Indra kenz.
Fakarich sendiri disinyalir tahu banyak soal Binary Option. Terlebih dalam beberapa video yang beredar, dia bersama dengan Indra Kenz dan Nodie Wakgeng.
Baca Juga: Piala Dunia 2022 Penuh Kontroversi, Apakah Qatar Sudah Layak Jadi Tuan Rumah?
Di tengah perbincangan publik, seorang YouTuber yang juga korban Binary Option, Monica Christy mendapat kiriman screeanshoot klarifikasi Fakarich.
Menurut Monica Christy dalam unggahan YouTubenya, Rabu 16 Maret 2022, isi chat Fakarich tersebut merupakan kiriman dari salah satu followersnya.
Dalam chat tersebut, FaKarich meninta membernya untuk berhati-hati pada afiliator Binary Option yang ingin menguras uang. Dimana para Afiliator ini ingin menguasai uang member dengan dalil trabar dan dijanjikan tekniknya.
Fakarich mengaku, citra Binary Option sekarang semakin rusak. Karenanya dia sendiri benci sama afiliator tersebut.
Fakarich juga mengklarifikasi beredarnya video saat dirinya mengatakan "gw mau duit kalian" dan menyebut video tersebut sengaja dipotong.
Sebab Fakarich mengaku, saat itu dia sedang diinterview sama Indra Kenz terkait robot trading.
Lebih lanjut Fakarich mengaku dirinya sedih sebab dengan adanya kasus Indra Kenz, berimabs pada usahanya.
Baca Juga: Gak Kalah Heboh Dari Piala Dunia, Inilah Kekacauan Piala Afrika 2021 yang Menghebohkan Dunia
"Gw bukan ngilang, gw sedih bro..Karena kasus Indra dan Doni kantor gw sekarang harus ditutup, semua pegawai udah gw pecat gw harus membayar banyak untuk hal itu" tulisnya.
"Investor gw cabut dana gara-gara kasus ginian, padahal project airsignal, fakarsitek, tridee gw belum kelar, gw harus ganti rugi yang cukup banyak," tambahnya.
Tidak itu saja, Fakarich mengaku anak istrinya banyak yang menghujat.
"Anak bini gw di DM hujatan, youtube dan Ig gw di report sampe facebook gw diserang," ujarnya.
Tiak itu saja, Fakarich mengaku tiak memiliki uang ratusan miliar.
Baca Juga: Keren! Inilah Daftar Negara Peraih Juara Piala Dunia Sepakbola Wanita dari 1991 hingga 2019
"Satu lagi...uang gw gak sampai ratusan M bro, kalau ada ratusan M gak harus merintis gw membangun air signal, gak harus merintis jualan kelas, buku, bahkan robot signal fakartrading," jelasnya.
Sementara itu, sebelumnya Bareskrim Polri menyita sejumlah aset milik Indra Kenz, tersangka penipuan investasi Binary Option Binomo.
Tidak tanggung-tanggung, total nilai aset milik Afiliator Binary Option Binomo yang akan disita tersebut sebesar Rp57,2 miliar.
Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Polri Kombes Pol. Gatot Repli Handoko, menyebutkan penyidik telah melakukan penyitaan aset Indra Kenz yang menjadi barang bukti dalam perkara Binary Option tersebut, di antara lain, dua kendaraan mewah, dua bidang tanah, satu unit rumah dan akun YouTube milik tersangka.
Menurut Gatot, penyidik masih terus melakukan penelusuran terhadap aset-aset Indra Kenz yang diduga dibeli dari hasil kejahatan tindak pidana pencucian uang (TPPU) dengan pidana asal penipuan investasi Binary Option dan penyebaran berita bohong.
Beberapa aset yang akan disita terkait Binary Option Binomo seperti dilansirkan Antara, yakni sembilan rekening bank atas nama tersangka Indra Kenz
Kemudian akan melakukan penelusuran lima unit kendaraan mewah lainnya, dua jam tangan, dan pemblokiran terhadap satu akun Indra Kenz.***