JURNAL SOREANG - Cakra Amiyana ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Bandung angkat bicara terkait pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung mengalami defisit anggaran hingga Rp399 miliar pada tahun 2023.
Cakra Amiyana yang juga Sekretaris Daerah (Sekda) mengatakan, dalam neraca ada pendapatan, belanja dan ada juga pembiayaan.
"Di dalam neraca ada pendapatan, ada belanja dan ada pembiayaan, baik berupa penerimaan pembiayaan dan pengeluaran pembiayaan," kata Cakra Amiyana kepada Jurnal Soreang, melalui sambungan WhatsApp, Rabu 23 Agustus 2023.
Baca Juga: Pecah Telor! Stray Kids Raih Prestasi dan Jadi Artis Kedua Kpop di Billboard 200
Cakra menjelaskan, defisit biasa terjadi karena ada selisih antara pendapatan dan belanja. Namun demikian, berhasil diseimbangkan dengan pembiayaan salah satunya berupa Silpa.
"Defisit sudah diseimbangkan dengan pembiayaan, sehingga balanced atau defisit menjadi 0 dari pembiayaan salah satunya berupa silpa yang sudah diaudit oleh BPK," jelasnya.
Meski demikian, kata Cakra, defisit karena adanya selisih pendapatan dan belanja sudah ditutup dari biaya belanja pada RAPBD perubahan tahun 2023.
"Ya, Selisih Pendapatan dan Belanja sudah ditutup dari pembiayaan pada APBD perubahan tahun ini, sehingga neracanya seimbang," akunya.
Disinggung terkait defisit sudah balanced sehingga menjadi seimbang sudah dibahas bersama pihak legislatif pada RAPBD perubahan 2023.