Terkait Defisit Anggaran tahun 2023, Berikut Penjelasan Ketua TAPD Kabupaten Bandung

- 23 Agustus 2023, 14:07 WIB
Sekda Kabupaten Bandung, Cakra Amiyana saat memberikan keterangan pers
Sekda Kabupaten Bandung, Cakra Amiyana saat memberikan keterangan pers /Yusup Supriatna /Jurnal Soreang

"RAPBD perubahan ada peningkatan sekitar 30 persen dibanding dengan anggaran murni 2023 dari angka pembelanjaan sekitar 6,5 triliun," jelasnya.

Menurut Kang DS, angka tersebut meningkat dibanding sebelumnya yang hanya 4.3 triliun. Angka tersebut didapat dari submit Silpa, transfer daerah dan pendataan lainnya.

"Angka itu ada dari submit Silpa, transfer daerah dan pendapatan lain lain. Semuanya itu dimasukkan ke RAPBD perubahan 2023 dan memang ada devisit Rp399 miliar," katanya.

Baca Juga: Liga Arab : Al Taee Diramal akan Imbang 1-1 Lawan Al Wahda, Anselmo Cetak Gol ?

Hal yang sama dikatakan Sugianto ketua DPRD Kabupaten Bandung, dari awal pihaknya sudah mendapat informasi dari eksekutif khususnya tim anggaran pemerintah daerah (TAPD).

"Ya, sebelumnya sudah menerima informasi dari pihak eksekutif khusus TAPD terkait devisit anggaran karena ada kesalahan proyeksi di dalam Silpa," kata Sugianto saat ditemui usai memimpin rapat paripurna.

Kang Sugih sapaan akrab ketua DPRD Kabupaten Bandung menjelaskan, terjadi lebih dari perhitungan anggaran kurang lebih Rp399 milyar.

Oleh karena itu, kata Kang Sugih, pihaknya akan mengambil langkah evaluasi secara mendetail dalam pembahasan RAPBD perubahan bersama pihak eksekutif.

Baca Juga: Waspada! Dua Wanita Jadi Korban Penipuan Aplikasi Kencan, Polisi: Masih Diselidiki

"Sekarang kita sudah masuk ke tahapan APBD perubahan, sehingga kita betul-betul akan evaluasi terhadap perencanaan termasuk pelaksanaan anggaran tahun berjalan dan kemungkinan serapan anggaran Sampai akhir tahun 2023," pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Rustandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah