Jelang Lebaran Idul Fitri, Dishub Larang Pemudik Lewat Jalur Cijapati Cikancung di Malam Hari, Kenapa?

- 26 April 2022, 21:40 WIB
Para pengguna jalan R2 dan R4 melintasi jalur mudik di wilayah Nagreg, Kabupaten Bandung, Selasa 26 April 2022 malam hari.
Para pengguna jalan R2 dan R4 melintasi jalur mudik di wilayah Nagreg, Kabupaten Bandung, Selasa 26 April 2022 malam hari. /Yusup Supriatna /Jurnal Soreang

JURNAL SOREANG - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung mengimbau kepada masyarakat agar tidak menggunakan jalur alternatif Cijapati, Kecamatan Cikancung, untuk mudik Idul Fitri 1443 H di malam hari.

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung, Iman Irianto saat meninjau Pos Terpadu Cileunyi, Senin 25 April 2022.

Bukan tanpa sebab imbauan tersebut disosialisasikan. Pasalnya, lampu penerangan jalan umum (PJU) di jalur alternatif Cijapati masih tergolong minim.

Baca Juga: Harry Kane Kirim Peringatan Kepada Rekan Setimnya Tottenham saat Arsenal Curi Tempat Keempat

Sehingga, kondisi dan situasinya akan menjadi sangat rawan apabila masyarakat melalui jalur alternatif menuju Garut tersebut untuk mudik di malam hari.

"Jalur alternatif Cijapati, Kecamatan Cikancung, tidak direkomendasikan untuk dilalui pada malam hari karena kondisinya gelap dan masih minim lampu penerangan jalan umum," tegas Iman, dalam keterangannya.

Sebagai langkah tindak lanjut, Dishub bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung sudah berkoordinasi dengan jajaran Polresta Bandung dan pihak lainnya terkait hal ini.

Baca Juga: Lezat! Inilah 7 Sajian Khas Lebaran Idul Fitri dari Berbagai Daerah di Indonesia

Upaya yang dilakukan di antaranya mendorong kelengkapan dan kesiapan rambu-rambu lalu lintas, termasuk lampu PJU untuk kesiapan mudik dan balik Idul Fitri 1443 H.

Ditambahkan Iman, dukungan sarana rambu-rambu lalulintas yang sudah disediakan Dishub saat ini yakni water barrier atau pembatas jalan.

Halaman:

Editor: Yusup Supriatna


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x