Ratusan Petani Porang Pertanyakan Keseriusan Pemkab Bandung dalam Program KUR Pertanian

- 26 September 2021, 22:00 WIB
Ilustrasi para petani porang sedang mempersiapkan lahan untuk ditanami porang.
Ilustrasi para petani porang sedang mempersiapkan lahan untuk ditanami porang. /Rustandi/Jurnal Soreang

"Semua petani porang sudah memproses penambahan modal melalui program KUR BJB, dan direkomendasi pemerintah Kabupaten Bandung. Namun, mereka belum mendapatkan informasi pasti," jelasnya.

"Saya berharap sekaligus bertanya, sejauh mana sosialisasi BJB atas program tersebut. Sebab, dari 401 orang hanya 5 petani yang mendapatkan tambahan modal. Sementara, sisanya tidak diberikan keterang apa dan kenapa," akunya.

Aep menambahkan, pemberdayaan pertanian porang sangat positif karena ramah lingkungan. Oleh karena itu, beberapa daerah sudah berjalan dan juga mendapat dorongan dari pemerintah daerah sekitar.

Baca Juga: Amankan Bayi dari Paparan Covid-19, Ini yang Perlu Kamu Lakukan

"Kabupaten Bandung, daerah pertama yang membudidayakan porang. Tapi, perkembangannya sudah terlewat oleh daerah Subang dan Pangandaran. Karena, kerjasama BJB dan Pemkab daerahnya terjalin serius," katanya.

Oleh karena itu, dirinya bersama ratusan petani porang Kabupaten Bandung berharap pihak BJB dan Pemkab Bandung serius mendorong pemberdayaan porang sesuai dengan apa yang disampaikan Bupati Bandung.

"Saya harap pihak Pemkab Bandung menyampaikan informasi yang jelas agar mereka (Petani porang) tidak menunggu nunggu," katanya.

Lebih lanjut, Aep mengatakan, budidaya porang sangat bermanfaat secara positif. Selain pemberdayaan para petani, juga sangat baik untuk menjaga lingkungan.

Baca Juga: Begini Urutan Nomor Pertandingan di Piala Sudirman 2021

"Budidaya dan menanam porang harus menyesuaikan kondisi cuaca, sehingga para petani porang sangat berharap dukungan pihak Bank sesuai dengan program pak Bupati," tegasnya.

Halaman:

Editor: Rustandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x