Menurut Somantri, selama proses pemulasaraan hingga pemakaman jenajah orang meninggal dengan menerapkan prokes, diperlukan banyak alat pelindung diri (APD).
"Kalau dimakamkan sama warga yang biasa mengurus jenajah, dari pemulasaraan hingga pemakaman dibutuhkan sekitar 16 baju APD," katanya.
Oleh karena itu, dirinya berharap ada perhatian untuk memberikan baju APD dari tim gugus tugas covid-19 Kecamatan, Kabupaten atau Provinsi bahkan Gugus tugas Pusat.
Hal itu diperlukan untuk persediaan atau antisipasi ketika ada warga yang meninggal akibat Covid-19, walau hal tersebut tidak diharapkan.
"Tadi aja ada yang meninggal, kami mencari bantuan baju APD dan alhamdulillah diberi dari Puskesmas Sugihmukti. Saya ucapkan terimakasih kepada pihak Puskesmas," jelasnya.
Lebih lanjut Somantri mengatakan, untuk memberikan ketenangan dan membantu warga. Dirinya terjun langsung untuk mengurusi warga yang meninggal, hingga pemakaman.
"Iya, saya terjun langsung untuk membantu memakamkan warga yang meninggal akibat Covid-19 dengan menerapkan standar kesehatan," pungkasnya.***