Percepat Vaksinasi Lansia, Pemkab Bandung Fasilitas Antar-jemput

- 30 Mei 2021, 00:55 WIB
Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin (tengah) didampingi Bupati Bandung, Dadang Supriatna (ketiga dari kanan) menempelkan sticker sosialisasi pada armada antar jemput saat peluncuran program percepatan vaksinasi Covid-19 untuk lansia di RS. Oto Iskandardinata, Soreang, Kabupaten Bandung, Selasa 18 Mei 1021.
Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin (tengah) didampingi Bupati Bandung, Dadang Supriatna (ketiga dari kanan) menempelkan sticker sosialisasi pada armada antar jemput saat peluncuran program percepatan vaksinasi Covid-19 untuk lansia di RS. Oto Iskandardinata, Soreang, Kabupaten Bandung, Selasa 18 Mei 1021. /Sam /Jurnal Soreang/

JURNAL SOREANG - Bekerjasama dengan pengusaha travel dan angkutan kota, Pemerintah Kabupaten Bandung fasilitasi antar-jemput untuk vaksinasi lansia.

Bupati Bandung Dadang Supriatna mengatakan, hal itu merupakan salah satu upaya pemerintah Pemkab Bandung guna mempercepat proses vaksinasi untuk para lansia, yang notabene paling rentan terhadap resiko Covid-19.

"Melihat dari populasi jumlah penduduk di Kabupaten Bandung merupakan yang terbanyak di Jawa Barat, maka kami melakukan terobosan inovasi bahwa harus ada penjemputan," kata pria yang akrab disapa Kang DS itu, beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Rencana Lama Sebelum Pandemi, Ridwan Kamil Sebut Menara Kujang ‘Kompensasi’ bagi Warga Jatigede Sumedang

Meskipun diawali hanya di tiga titik, Kang DS menegaskan bahwa kegiatan tersebut akan terus berkembang ke sejumlah wilayah di Kabupaten Bandung.

"Jadi bukan hanya di tiga titik saja, nanti berkembang ke wilayah Cicalengka dan Cileunyi yang padat penduduk, Insya Allah kita akan lakukan segera," ujar Kang DS.

Kang DS mengaku ia juga sudah menyampaikan permintaan pada Kementerian Kesehatan agar penyediaan vaksin juga bisa dipercepat, sehingga dalam proses vaksinasi untuk lansia ini bisa berjalan maksimal.

Baca Juga: Syarat Menjadi Petani Milenial, DKPP Jabar Sebut Pemagangan Merupakan Modal Utama Calon Petani Sebelum Mandiri

Di sisi lain, Kang DS menegaskan bahwa pihaknya menargetkan sebanyak 50 hingga 105 unit kendaraan akan dilibatkan dalam program ini.

Halaman:

Editor: Handri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x