Akademi Komunitas Diharapkan Bisa Dongkrak Rata-rata Lama Sekolah (RLS) Kabupaten Bandung

- 29 November 2020, 18:05 WIB
Bupati Bandung Dadang M. Naser saat meletakan batu pertama Gedung PGRI Kabupaten Bandung
Bupati Bandung Dadang M. Naser saat meletakan batu pertama Gedung PGRI Kabupaten Bandung /Humas Pemkab Bandung

JURNAL SOREANG - Tanpa Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Kabupaten Bandung diyakini bisa meningkatkan angka Rata-rata Lama Sekolah (RLS) dengan akademi komunitas dan berbagai upaya lain.

Hal itu dikatakan oleh Bupati Bandung dalam rilis yang diterima Jurnal Soreang, Minggu 29 November 2020.

Dadang mengatakan, angka harapan lama sekolah (HLS) Kabupaten Bandung mencapai pada 2019 mencapai 12,68 tahun, atau naik 0,24 poin dari tahun 2018 di kisaran 12,44 tahun.

Baca Juga: Janji Akan bertarung lagi, Mike Tyson: Insya Allah, Saya Akan Lebih Baik di Ekshibisi Berikutnya

Dengan capaian tersebut, Dadang berharap pendidikan dapat menjadi salah satu indikator kuat dalam menopang Indeks Pembangunan Masyarakat (IPM) Kabupaten Bandung.

“IPM Kabupaten Bandung Tahun 2019 mencapai 72,41 poin, nilai tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata IPM provinsi dan nasional. Untuk saat ini, Pendidikan berada di posisi ketiga setelah indikator Kesehatan 81 poin dan daya beli di angka 63 poin. Dengan berbagai capaian yang diraih, kami berharap ke depannya bidang pendidikan bisa menjadi indikator kuat penopang IPM,” tutur Dadang.

Meskipun demikian, Dadang mengakui bahwa RLS, masih harus ditingkatkan karena saat ini baru mencapai 8,79 tahun atau rata-rata belum tamat SMP.

Baca Juga: Persiapan Stadion Si Jalak Harupat untuk Piala Dunia U-20 Tinggal 20 Persen

Oleh karena itu, Dadang menyambut rencana PGRI Kabupaten Bandung untuk mendirikan akademi komunitas saat ia menghadiri acara Peletakan Batu Pertama Renovasi Gedung PGRI, Katapang, Jumat lalu.

Halaman:

Editor: Handri


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x