JURNAL SOREANG - Kondisi miris nan memprihatinkan didapati di sepanjang Jalan Kampung Cirengit Desa Tanjungsari menuju Desa Kamasan, banyak tumpukan sampah yang menggunung.
Tumpukan sampah yang menggunung di sepanjang Jalan Kampung Cirengit Desa Tanjungsari - Desa Kamasan diduga kuat berasal dari limbah rumah tangga.
Hal tersebut lantaran dalam pantauan Jurnal Soreang di lapangan, sampah yang menggunung itu dominan sampah rumah tangga, dari mulai bekas potongan sayuran hingga bungkus deterjen.
Baca Juga: Terkait Skandal Suap di Basarnas, Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono Tegaskan Hal Ini
Bahkan, sempat beberapa kali memergoki oknum warga yang terlihat membuang sampah begitu saja di sepanjang jalan tersebut.
Lebih parahnya lagi, ternyata tumpukan sampah yang menggunung itu tidak hanya berada di satu tempat saja, melainkan ada beberapa tumpukan yang berjarak puluhan meter.
Ada juga sampah yang berceceran di setiap sisi jalan perbatasan antara Desa Tanjungsari dan Desa Kamasan tersebut.
Salah satu warga Cirengit yang pengguna jalan tersebut mengungkapkan sangat terganggu dengan keberadaan tumpukan sampah itu, terlebih bau yang ditimbulkan sangat tidak enak.
"Saya merasa terganggu dengan tumpukan sampah tersebut, karena mengeluarkan bau tak sedap," ujarnya.
Lebih lanjut, warga tersebut juga menuturkan bahwa kondisi itu bisa makin parah ketika sedang dan sesudah hujan.
"Kondisi jalan lebih parah kalau sudah hujan, cairan dari tumpukan sampah menjalar ke jalanan. Bahkan kalau hujan besar, bisa menimbulkan banjir," ucapnya.
Di samping itu, dilansir Jurnal Soreang dari laman akun Instagram @infotibanjaran, salah seorang warga mengaku tidak nyaman atas keberadaan sampah di sana.
Terlihat dari video yang diunggah akun @infotibanjaran, tumpukan sampah di Jalan itu sangat banyak dan beberapa di antaranya sudah ada yang dibakar.
Baca Juga: Tes IQ : Tebaklah! Jika Air Dialirkan, Gelas Mana yang Akan Penuh Terisi Terlebih Dahulu
"Laporan warga. Perihal sampah di Cirengit yang membuat tidak nyaman warga, semoga ada perhatian agar sampahnya tidak menumpuk terus," tulis @infotibanjaran.
Sejumlah warganet pun memberikan tanggapan beragam atas unggahan yang memperlihatkan kondisi miris tersebut, terutama mengungkapkan bahwa oknum yang sering membuang sampah di tempat itu bukan penduduk setempat.
"Yang buang sampah sambil lewat sengaja, pernah mergokin kebetulan yang buang bukan penduduk setempat," kata akun @azizahsunandar.
Baca Juga: PLN Beri Diskon Tambah Daya dalam Rangka HUT RI ke 78 pada 17 Agustus 2023, Cek Ketentuannya
"Warga Cirengit mah setiap Rabu udah ada yang tukang ngangkutan sampah ke rumah-rumah. InsyaAllah ga buang di sana," tutur akun @cindy_whyn.
"Yang selalu ngebuangnya itu bukan orang yang daerah situ, tapi daerah yang lain," ucap akun @sitifatimah36113.
Sampai berita ini ditayangkan, kondisi sampah yang menggunung di jalan tersebut masih belum ada perubahan dan justru terlihat beberapa bungkus sampah baru.***