Kabupaten Lombok Tengah, NTB, Buat Terobosan Hebat dalam Transformasi Pembelajaran, Berikut Inovasinya

- 31 Januari 2023, 08:53 WIB
Kabupaten Lombok Tengah, NTB, Buat Terobosan Hebat dalam Transformasi Pembelajaran
Kabupaten Lombok Tengah, NTB, Buat Terobosan Hebat dalam Transformasi Pembelajaran /Kemendikbud ristek /

 

JURNAL SOREANG- Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) terus mendorong transformasi pembelajaran di Indonesia.

Salah satu upaya transformasi tersebut adalah berkolaborasi dengan para pemangku kepentingan (stakeholder) seperti yang dilakukan pemerintah Kabupaten Lombok Tengah melalui program Inovasi untuk Anak Sekolah Indonesia (INOVASI).

Program INOVASI merupakan program kemitraan antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Australia untuk meningkatan kemampuan literasi dan numerasi di kelas awal jenjang SD/MI.

Baca Juga: Menciptakan Iklim Pembelajaran Menyenangkan, Begini Cara Pemerintah dan Japan Foundation

Bupati Lombok Tengah, Lalu Pathul Bahri, mengatakan transformasi pembelajaran yang diusung pemerintah pusat selaras dengan program Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah.

Salah satu transformasi pembelajaran melalui implementasi Kurikulum Merdeka secara langsung mendukung visi Kabupaten Lombok Tengah untuk mewujudkan masyarakat yang beriman, sejahtera, bermutu, dan berbudaya (Bersatu Jaya).

Bupati Pathul Bahri, mengatakan bahwa Kurikulum Merdeka memberikan kesempatan yang lebih besar kepada guru untuk memperkuat kemampuan literasi, numerasi, dan karakter siswa.

Baca Juga: Merespons Peluang Inovasi Teknologi Pembelajaran, Kemendikbudristek Dorong Transformasi Digital Pendidikan

Keterampilan ini merupakan fondasi belajar yang akan menentukan kualitas sumber daya manusia (SDM) di masa depan.

“Semakin baik kemampuan literasi, numerasi, dan karakter siswa, maka akan semakin baik pula prestasi belajar siswa itu di masa depan,” terangnya di Kantor Bupati Lombok Tengah saat menerima kunjungan Tim Pemantauan Bersama terdiri dari perwakilan Kemendikbudristek, Kementerian Agama (Kemenag) serta sekretariat INOVASI Kamis 26 Januari 2023.

Selain itu, guna mengakselerasi peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Lombok Tengah, pihaknya juga berinovasi dengan membentuk Tim Monitoring dan Evaluasi Implementasi Kurikulum Merdeka dan Tim Akselerasi Literasi Kabupaten.

Hal tersebut bertujuan untuk memperluas praktik baik dari uji coba implementasi Kurikulum Merdeka ke lebih banyak sekolah dan madrasah yang ada di Lombok Tengah.

Baca Juga: Siapkan Pemimpin Pembelajaran, 18.079 Guru Ikuti Pendidikan Guru Penggerak Angkatan ke-7

Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP), Kemendikbudristek, Anindito Aditomo, dalam kesempatan yang sama, mengapresiasi dukungan pemerintah Kabupaten Lombok Tengah terhadap berbagai program prioritas nasional.

Transformasi pembelajaran kata dia, bertujuan mendukung pemerintah daerah untuk meningkatkan mutu pendidikan sesuai kondisi daerah masing-masing.

Anindito Aditomo juga menyatakan, bahwa keselarasan program prioritas nasional dengan program pemerintah daerah menjadi kunci percepatan peningkatan mutu pendidikan.

“Pemerintah daerah memiliki peran penting dalam sistem pendidikan Indonesia. Peran pemerintah pusat adalah regulator dan fasilitator, sedangkan pengelolaan dan operasional sekolah dan guru menjadi wewenang pemerintah daerah. Keselarasan program pusat dan daerah akan mendorong terjadinya transformasi pembelajaran,” jelas Anindito.***

 

Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal SoreangFB Page Jurnal SoreangYouTube Jurnal SoreangInstagram @jurnal.soreang, dan TikTok @jurnalsoreang

Editor: Sarnapi

Sumber: Kemendikbudristek


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x