Menciptakan Iklim Pembelajaran Menyenangkan, Begini Cara Pemerintah dan Japan Foundation

- 23 Januari 2023, 16:49 WIB
Kepala Biro Kerja Sama dan Humas (BKHM), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Anang Ristanto saat audiensi dengan relawan program Nihongo Partners Gelombang ke-17 di kantor Kemendikbudristek, Jakarta, 17 Januari 2023 lalu.
Kepala Biro Kerja Sama dan Humas (BKHM), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Anang Ristanto saat audiensi dengan relawan program Nihongo Partners Gelombang ke-17 di kantor Kemendikbudristek, Jakarta, 17 Januari 2023 lalu. /Kemendikbudristek/

JURNAL SOREANG-  Pertukaran ilmu, budaya, dan bahasa antara Indonesia dan Jepang melalui kerja sama dengan The Japan Foundation telah berlangsung sejak tahun 1974.

Kali ini, hubungan tersebut diperkuat salah satunya adalah melalui kerangka Memorandum Kerja Sama (Memorandum of Cooperation/MoC) pada bulan Juli 2022 yang melibatkan Nihongo Partners.

Hal tersebut diungkapkan Pelaksana tugas (Plt.) Kepala Biro Kerja Sama dan Humas (BKHM), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Anang Ristanto saat audiensi dengan relawan program Nihongo Partners Gelombang ke-17 di kantor Kemendikbudristek, Jakarta, 17 Januari 2023 lalu.

Baca Juga: Merespons Peluang Inovasi Teknologi Pembelajaran, Kemendikbudristek Dorong Transformasi Digital Pendidikan

Anang Ristanto menyampaikan terima kasih atas kontribusi relawan Nihongo Partners Gelombang ke-17 yang telah memperkenalkan bahasa dan budaya Jepang ke berbagai SMA dan SMK di Indonesia lewat metode pembelajaran kreatif, yang selama ini hanya dinikmati siswa lewat platform virtual.

“Selain itu, Kemendikbudristek juga mendapat praktik baik dan pengalaman pembelajaran menyenangkan dari siswa serta guru dan tenaga kependidikan saat melakukan interaksi dengan relawan Nihongo Partners,” tegas Anang seraya berharap relawan dapat mempromosikan budaya Indonesia setibanya di negara asal serta program ini dapat selaras dengan kebijakan Merdeka Belajar dalam hal menambah manfaat untuk Guru Penggerak maupun Sekolah Penggerak.

Senada dengan itu, Direktur Jenderal Japan Foundation, Takahashi Yuichi mengungkapkan apresiasi atas dukungan Kemendikbudristek untuk program Nihongo Partners.

Baca Juga: Siapkan Pemimpin Pembelajaran, 18.079 Guru Ikuti Pendidikan Guru Penggerak Angkatan ke-7

“Japan Foundation menyampaikan apresiasi untuk Kemendikbudristek yang telah memfasilitasi penugasan relawan kami yang ditugaskan di 20 SMA dan SMK terpilih di kawasan Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi,” urai Takahashi

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: Kemendikbudristek


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x