Rangkuman PAI Kelas 9 Bab 7 'Meraih Ketenangan Jiwa dengan Meyakini Qada dan Qadar'

Aah
12 Januari 2024, 20:50 WIB
Ilustrasi Rangkuman PAI Kelas 9 Bab 7. /pixabay/

JURNAL SOREANG - Penting bagi setiap Muslim untuk memahami konsep Qada dan Qadar, dimana Qada adalah ketetapan Allah terhadap segala sesuatu sejak zaman Ajal, sedangkan Qadar adalah perwujudan dari ketetapan tersebut terhadap makhluk-Nya. Keduanya saling terkait Qada sebagai rencana dan Qadar sebagai realisasi yang terjadi.

Pentingnya Meyakini Qada dan Qadar

Meyakini Qada dan Qadar berarti memahami bahwa segala sesuatu telah ditentukan oleh Allah. Sebagai contoh, kelahiran seorang bayi laki-laki merupakan bagian dari Qada, rencana Allah sejak zaman dahulu. Mengimani Qada dan Qadar juga mengandung pengertian bahwa hasil apapun yang kita alami adalah yang terbaik menurut kehendak-Nya.

Ayat Al-Qur'an yang Menegaskan Qada dan Qadar

Allah berfirman dalam Surah Al-Furqan ayat 2, "Yang kepunyaan-Nya kerajaan langit dan bumi, dan Dia tidak mempunyai anak dan tidak ada sekutu bagi-Nya dalam kekuasaan-Nya. Dan Dia telah menciptakan segala sesuatu dan Dia menetapkan ukuran-ukurannya dengan sangat rapi."

Baca Juga: RAMALAN SHIO BESOK 13 Januari 2024! Tikus, Kerbau, dan Harimau Temukan Jalan Keluar Kreatif untuk Imajinasi

Ayat ini menegaskan bahwa Allah telah menetapkan segala sesuatu di alam semesta ini, menunjukkan kebesaran-Nya sebagai Sang Pencipta.

Makna Iman kepada Qada dan Qadar

Iman kepada Qada dan Qadar mengajarkan bahwa sebagai mukmin, kita harus yakin bahwa Allah telah menetapkan segala sesuatu. Meskipun manusia tidak mengetahui rencana tersebut sebelum terjadi, tugas kita adalah berusaha semaksimal mungkin, kemudian menyerahkan hasilnya kepada Allah.

Hubungan Qada dan Qadar dengan Ikhtiar

Sebagian ulama membagi takdir menjadi takdir mu'allak (masih melibatkan usaha manusia) dan takdir mubram (sudah tidak bisa diusahakan manusia). Contohnya, seorang korban gempa yang bertahan adalah contoh takdir mu'allak yang melibatkan usaha dan ikhtiar manusia.

Baca Juga: Rangkuman Bahasa Indonesia Kelas 10 Bab 5 'Memetik Keteladanan dari Biografi Pahlawan' Kurikulum Merdeka

Takdir Mubram

Takdir mubram adalah ketetapan Allah yang mutlak, seperti jenis kelamin, panjang pendeknya usia, atau kematian. Manusia tidak dapat mengubah takdir mubram ini, dan perannya hanyalah menerima dan berserah sepenuhnya kepada keputusan Allah.

Hikmah Beriman kepada Qada dan Qadar
Beriman kepada Qada dan Qadar membawa hikmah berupa
-Ikhlas dan Lapang Dada: Menerima segala ketetapan dengan ikhlas dan hati yang lapang.
- Berjiwa Besar: Menunjukkan keberanian dalam menghadapi cobaan dan ujian hidup.
- Tawakal kepada Allah: Menyerahkan sepenuhnya hasil usaha kepada Allah dan tawakal pada-Nya.
- Syukur dan Sabar: Bersyukur atas nikmat, bersabar dalam kesulitan.
- engendalian Diri: Menjauhkan diri dari sifat sombong dan sikap putus asa.

Baca Juga: Dana Mencurigakan Rp80,6 Triliun Mengalir ke Caleg dan Parpol, Polri Bakal Koordinasi dengan PPATK


Meyakini Qada dan Qadar adalah fondasi iman yang kuat bagi setiap Muslim. Hal ini membentuk karakter yang tawakal, ikhlas, dan berjiwa besar.

Dalam menghadapi setiap kejadian dalam hidup, kita diajarkan untuk bersyukur dan sabar, serta meresapi bahwa segala sesuatu adalah hasil ketetapan Allah yang Maha Mengetahui. Dengan demikian, kita meraih ketenangan jiwa melalui keyakinan penuh kepada Qada dan Qadar-Nya.***

Editor: Josa Tambunan

Sumber: YouTube

Tags

Terkini

Terpopuler