Pemerintah Luncurkan 3 Museum Baru di Hari Museum Indonesia di Tegal, Pacitan dan Jakarta, Apa Keunikannya?

14 Oktober 2022, 09:06 WIB
Bertepatan dengan Hari Museum Indonesia yang diperingati setiap 12 Oktober, Kemendikbudristek melalui Direktorat Jenderal Kebudayaan meluncurkan tiga museum yang baru didirikan yaitu Museum Batik Indonesia di Jakarta, Museum Semedo di Tegal, dan Museum Song Terus di Pacitan. /Kemendikbudristek/

JURNAL SOREANG-  Bertepatan dengan Hari Museum Indonesia yang diperingati setiap 12 Oktober, Kemendikbudristek melalui Direktorat Jenderal Kebudayaan meluncurkan tiga museum yang baru didirikan yaitu Museum Batik Indonesia di Jakarta, Museum Semedo di Tegal, dan Museum Song Terus di Pacitan.

Peluncuran ketiga museum tersebut diselenggarakan secara bersamaan melalui _teleconference_ dari tiga lokasi yang menandakan resmi dibuka untuk masyarakat umum.

“Selamat Hari Museum Indonesia, terutama kepada para pengelola museum yang berkontribusi sangat luar biasa,” sambut Direktur Jenderal Kebudayaan, Hilmar Farid saat peluncuran ketiga museum dari Museum Batik Indonesia, di Jakarta, pada Rabu 12 Oktober 2022.

Baca Juga: Transformasi Museum dan Cagar Budaya, Indonesia Gandeng Institusi Museum dan Riset Terbaik Dunia

Lebih lanjut, Dirjen Hilmar menyampaikan bahwa museum merupakan ruang publik yang terbuka bagi siapa saja yang ingin mengembangkan ilmu pengetahuan dan kebudayaan.

Ia mengajak seluruh pihak, baik pemerintah, sekolah, komunitas, terlebih kepada generasi muda untuk bersama-sama berkegiatan di museum.

“Museum sejatinya adalah sumber ilmu pengetahuan, dan kita berharap anak-anak yang ada dan berdekatan di wilayah tersebut bisa menjadikan museum sebagai sumber belajar dan sumber inspirasi. Dan hendaknya ini semua menjadi penguat kita sebagai bangsa yang punya peradaban,” ungkap Hilmar.

Baca Juga: Berkunjung ke Museum Geologi Jalan Diponegoro Kota Bandung, Harga Tiket, Alamat dan Cara Masuk Museum

Sejalan dengan tema Hari Museum Indonesia Tahun 2022 yaitu ‘Museum sebagai Sumber Inspirasi Bangsa’, pemerintah mengajak kembali seluruh masyarakat untuk semakin menghargai dan mengoptimalkan peran dalam pelestarian dan pemajuan kebudayaan.

Museum dapat menjadi sumber inspirasi, rumah peradaban, tempat tumbuh dan berkembangnya kemampuan berfikir serta kreatifitas masyarakat.

Museum juga menjadi pendorong tumbuhnya rasa bangga dan cinta tanah air, serta menjadi objek wisata yang mengedepankan unsur pendidikan dan pelestarian warisan budaya. Tentu yang tidak kalah pentingnya adalah menjadi pusat informasi dan dokumentasi warisan budaya bangsa,” ucap Hilmar.

Baca Juga: Banyak Mitos dan Stigma yang Salah Hingga Pertama Kalinya Ada Museum Miss V, Ini Isinya

Pada kesempatan yang sama, Anggota Komisi X DPR RI, Abdul Fikri Faqih mengingatkan,  masyarakat sekitar museum harus paham pentingnya museum.

“Setidaknya ada tiga hal yang harus kita perhatikan, yaitu amenitas, aksesibilitas, dan atraksi, sehingga orang akan ramai mengunjungi museum-museum ini,” ungkap Fikri.

Sementara itu, Bupati Tegal, Umi Azizah menyambut baik dan mengapresiasi kebijakan Kemendikbudristek yang telah menghadirkan Museum Situs Semedo sebagai pusat informasi kepurbakalaan dan penelitian arkeologi sekaligus pelestarian kawasan cagar budaya Semedo.

Baca Juga: Viral! Lukisan Monalisa Ternodai dan Kotor Akibat Aksi Tak Terpuji dengan Dilempari Kue di Museum Louvre

“Atas nama masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Tegal, saya mengucapkan selamat atas dibukanya Museum Semedo ini dan terima kasih kepada jajaran Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dengan harapan kerja sama yang telah terbangun baik selama ini akan terus berkembang dan minat serta kecintaan masyarakat pada arkeologi juga terus meningkat,” ucapnya.

Lebih lanjut, Umi Azizah juga menyampaikan, selain menjadi destinasi wisata edukasi unggulan Kabupaten Tegal, keberadaan Museum Semedo ini menjadi peluang bagi warga Semedo dan sekitarnya untuk mendorong peningkatan perekonomian setempat melalui aktivitas seni budayanya sebagai sektor pendukung eksistensi situs Semedo.

Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayuaji berharap masyarakat dapat memanfaatkan keberadaan Museum Song Terus, di Kabupaten Pacitan. “Kami berharap Bapak dan Ibu semua dapat mengunjungi Museum Song Terus dan museum lainnya, dan dapat merasakan pengalaman langsung Museum ini,” ungkap Indra.***

Editor: Sarnapi

Sumber: Kemendikbudristek

Tags

Terkini

Terpopuler