Saat Siswa Lakukan Shalat Jumat, Siswi Bisa Ikut Kajian Kewanitaan di Sekolah Ini

18 Februari 2022, 17:13 WIB
Uasana di SMP Prima Cendekia Islami (SMP PCI) di Baleendah, Kabupaten Bandung, yang menggelar Friday Inspiring Women Program atau FIS-Wom Program /Istimewa/

JURNAL SOREANG- Untuk bisa maju dan berkembang terus, maka salah satunya melalui inovasi.

Seperti yang dilakukan SMP Prima Cendekia Islami (SMP PCI) di Baleendah, Kabupaten Bandung, dengan menggelar Friday Inspiring Women Program atau FIS-Wom Program. FIS-Wom ini merupakan sebuah program yang digulirkan khusus untuk para pelajar putri yang secara rutin akan diselenggarakan setiap hari Jumat setelah selesai KBM sambil menunggu yg para siswa laki-laki selesai shalat Jumat.

"Program ini dimaksudkan untuk membentuk karakter peserta didik putri yang religius, unggul, cerdas dan berakhlak mulia," kata Wakil Kepala Sekolah bidang Kurikulum Abhelia Permatasari, S.Pd.

Baca Juga: FIQIH WANITA, Cara Menutup Aurat yang Benar Ketika Sholat, Penjelasan Ning Sheila Hasina Lirboyo

Dia mengemukakan Friday Inspiring Women atau FIS-Wom ini sangat penting sebagai salah satu sarana untuk memberikan materi yang berkaitan dengan keputrian. Materi yang tidak dapat disampaikan jika dilakukan di depan seluruh peserta didik, dapat disampaikan di program ini.

”Kegiatan ini kami optimalkan untuk memberikan wawasan yang khusus berkaitan dengan para siswa perempuan agar mereka lebih memahami dirinya sendiri. Bahkan para siswi dapat sharing tentang berbagai macam hal yang selama ini mereka anggap tabu,” tutur Ibu Abhel.

Abhelia menjelaskan lebih lanjut, dalam kegiatan FIS-Wom ini, SMP Prima Cendekia Islami tidak hanya terpaku pada satu tema saja.

Baca Juga: Terbongkar! Pria atau Wanita yang Lebih Jorok? Simak Faktanya!

Namun, materi yang disajikan setiap minggunya memiliki muatan yang beragam. Ia menambahkan tema yang disampaikan tidak hanya muncul dari pihak sekolah, namun atas usulan dan disepakati para siswi itu sendiri.

Beberapa contoh materi yang akan diterima dalam kegiatan FIS-Wom PCI antara lain, cara berpakaian perempuan, Kesehatan reproduksi perempuan, Kelas memasak, Self acceptence, self esteem dan insecurities.

Kemudian diberikan pula materi komunikasi dan ketertarikan terhadap lawan jenis, Konflik dalam pertemanan, Inspiring women serta masih banyak materi lainnya.

Baca Juga: Ternyata Mudah untuk Wanita Masuk Surga, simak Penjelasan Ustaz Das,ad Latif

Beragamnya materi FIS-Wom ini, para siswi terlihat antusias mengikutinya. Banyak di antara mereka yang baru mengetahui berbagai macam hal khususnya tentang wanita setelah diadakan kegiatan FIS-Wom ini. Tentu ini menjadi hal positif bagi para siswi dan pihak sekolah ujar Abhel.

Abhelia menambahkan, bahwa banyak orang tua siswa memiliki kekhawatiran yang tinggi kepada putrinya dengan kondisi saat ini. Oleh karena itu, kita berharap kegiatan FIS-Wom ini dapat menjadi solusi atas kekhawatiran para orang tua dan sebagai sarana pembentukkan karakter bagi para siswi di era tanpa batas ini.

"Mereka harus memiliki wawasan luas dan mampu membentengi diri dari dampak-dampak negatif yang akan muncul serta bisa mendudukkan diri berdasarkan kodratnya sesuai nilai-nilai keislaman dan keperempuanan,” tutup ibu Abhelia.***

Editor: Sarnapi

Tags

Terkini

Terpopuler