Rekomendasi Rumah Makan Chinese Food Halal Pak Nano yang Kualitasnya Diatas Chinese Food Non-halal

- 12 Agustus 2023, 17:52 WIB
Ilustrasi menu makanan dari Rumah Makan Chinese Food Pak Nano/ YouTube K U B I L E R
Ilustrasi menu makanan dari Rumah Makan Chinese Food Pak Nano/ YouTube K U B I L E R /

JURNAL SOREANG - Beberapa usaha Chinese Food di Indonesia ada yang menggunakan bahan non-halal, seperti minyak babi, angciu dan mirin. Kedua bahan ini sangat haram dicampurkan di makanan untuk dikonsumsi umat Muslim. Tapi jangan khawatir buat kalian yang tinggal atau sering di daerah Senen, Jakarta Pusat, ada satu usaha Chinese Food yang halal dengan kualita yang setara restoran Chinese Food yang non-halal. Pemilik dan yang masak dahulunya bekerja sebagai juru masak di usaha Chinese Food non-halal sebelum buka usaha ini. Bagaimana cara mengakali bahan non-halalnya? Apakah rasanya sama seperti usaha Chinese Food non-halal?

Dikutip Jurnal Soreang dari channel YouTube K U B I L E R yang diupload pada 20 Juni 2022, nama usaha ini Rumah Makan Chinese Food Pak Nano di Jl. Kramat I No.9, Kwitang, Kec. Senen, Jakarta Pusat. Jika anda dari Hotel Ibis Senen, Jalan Kramat Raya lurus lalu belok kiri jika menemukan Jl. Kramat I. Untuk yang membawa mobil, jalan aksesnya sedikit sempit.

Di kesempatan ini, Teguh Agung bertemu dengan Pak Nano, pemilik dan juru masak Rumah Makan Chinese Food Pak Nano. Usaha yang buka di teras depan rumah ini sudah berjualan sejak 1994. Pak Nano ini dahulunya pernah bekerja di salah satu usaha Chinese Food non-halal daerah Pasar Baru, Jakarta Pusat. Meski harganya sama, untuk porsinya beda antara makan ditempat atau dine-in yang standar dengan dibungkus atau take away yang lebih banyak seperti rumah makan Padang. Usaha Chinese Food yang menggunakan bahan halal ini buka setiap hati dari jam sembilan pagi hingga jam lima sore.

Baca Juga: Anti Lama! Deposit Trading di MIFX Ternyata Cuma Butuh Waktu Segini dengan Nominal Minimal Kecil

Untuk menggantikan angciu dan mirin, Pak Nano menggunakan minyak wijen dan kecap asin. Untuk olahan nasi goreng, nasi otok, mie, bihun, kwetiau harganya mulai dari Rp50 ribu hingga Rp60 ribu dan olahan ayam, seafood, sayur mulai dari Rp75 ribu, gurame asam manis Rp140 ribu.

Kali ini, Teguh Agung pesan mie goreng spesial seharga Rp55 ribu. Dilihat dari makanannya, mie goreng spesial ini cocok dimakan untuk dua hingga empat orang. Mie dan topingnya banyak, ada hati ayam, sayuran, telur, udang, potongan ayam, udang, dan bakso.

Selain mie goreng spesial, Teguh Agung juga pesan fu yung hai dengan harga Rp50 ribu. Satu porsi fu yung hai dapat tiga fu yung hai yang besar. Fu yung hai di Rumah Makan Chinese Food Pak Nano adalah telur dadar tepung yang isiannya wortel, kol, daun bawang, ayam, dan udang. Fu yung hai disajikan dengan saus yang kental.

Terakhir, Teguh Agung juga beli ayam gireng mentega dengan harga Rp75 yang bisa dikatakan cukup untuk makan sekeluarga. Ayamnya digoreng hingga kering agar saat dimakan ada sensasi crispy.

Halaman:

Editor: Josa Tambunan

Sumber: YouTube K U B I L E R


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah