JURNAL SOREANG - Siapa yang tak kenal dengan kue kastengel, putri salju, kue semprit hingga nastar?
Tentunya kue kering ini akan selalu tersedia di ruang tamu setiap keluarga di Indonesia menjelang lebaran.
Mayoritas masyarakat kita sudah sangat familiar dengan tekstur dan rasa kue yang lezat ini.
Sehingga tidak pernah absen disediakan sebagai suguhan. Namun siapa sangka, bahwa kue-kue yang disebutkan tadi merupakan warisan peninggalan Belanda?
Benarkah? Bagaimana sejarahnya?
Rupanya penamaan dan penyebutan dalam bahasa Indonesia yang kita kenal sekarang adalah serapan dari penyebutan dalam bahasa Belanda.
Misalnya,
Kastengel = Kaasstengels