Mengapa Anda Harus Selalu Membaca Label Pada Tuna Kaleng? Berikut Penjelasannya

- 19 Juli 2022, 11:15 WIB
Ilustrasi makanan kaleng. Mengapa Anda Harus Selalu Membaca Label Pada Tuna Kalengan? Berikut Penjelasannya
Ilustrasi makanan kaleng. Mengapa Anda Harus Selalu Membaca Label Pada Tuna Kalengan? Berikut Penjelasannya /PIXABAY/Planet_Fox/

Baca Juga: NAIK HAJI 2022: Masya Allah! 30 Jenis Makanan Sehat dan Bernutrisi, Disiapkan untuk Jamaah Haji yang Sakit

Setelah Anda beralih dari varietas kalengan dan menjelajahi konter ikan, Anda harus benar-benar menghindari opsi ikan todak, hiu, atau king mackerel, karena opsi ikan tersebut memiliki kadar merkuri tertinggi (per WebMD).

Jika Anda benar-benar ingin menghindari merkuri dengan segala cara sambil tetap mendapatkan makanan laut mingguan Anda, WebMD mencatat bahwa varietas ikan dengan jumlah merkuri paling sedikit adalah udang, lele, pollock, dan salmon.

Jadi, jika tuna bukanlah cita rasa laut yang Anda cari (atau Anda sedang mencari pilihan aman lainnya), ini adalah pilihan yang bagus.

DAMPAK LINGKUNGAN TUNA KALENG
Selain kandungan merkuri, penting juga untuk mempertimbangkan dampak lingkungan dari pemilihan tuna kalengan Anda.

Baca Juga: Teka Teki MPLS: Makanan dan Minuman Beserta Penjelasannya

Menurut World Wildlife Fund, tuna adalah ikan yang semakin populer dalam beberapa dekade terakhir, menyebabkan spesies tuna tertentu berada dalam bahaya penangkapan berlebih.

Beberapa metode penangkapan ikan tuna juga berbahaya bagi satwa liar laut lainnya. Tangkapan sampingan, atau hewan yang tidak diinginkan yang tertangkap dalam jaring ikan tuna, terkadang dapat mencapai 28% dari tangkapan, merugikan populasi spesies seperti lumba-lumba dan penyu yang dibunuh secara tidak perlu.

Karena masalah ini, penting untuk mencari jenis tuna yang dibeli dan cara penangkapannya.

Seafood Watch juga merekomendasikan untuk menghindari tuna kalengan yang ditangkap menggunakan F ish Aggregating Devices (FAD), yang bertanggung jawab atas sebagian besar masalah tangkapan sampingan industri.

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: Tasting Table


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah