JURNAL SOREANG - Dalam kesempatan kali ini, Teguh Agung berada di sekitaran Apartemen Kalibata City untuk mencoba usaha nasi goreng khas Padang pinggir jalan. Yaitu Nasi Goreng Mak Etek Bumbu Padang. Seperti apa rasanya?
Dikutip Jurnal Soreang dari channel YouTube K U B I L E R yang diupload pada 12 April 2023, lokasinya ada di Jl. Rawajati Barat, Kec. Pancoran, Jakarta Selatan, DKI Jakarta. Lokasi persisnya tak jauh dari Apartemen Kalibata City.
Sebelum masuk ke tempat usahanya, ada yang unik Nasi Goreng Mak Etek Bumbu Padang ini. Pernyataannya yang tertera di plang tempat usahanya. Di plang itu menyebut bahwa makanan yang anda beli di Nasi Goreng Mak Etek Bumbu Padang ini gratis. Gratis asalkan rasa makanannya mengecewakan anda, tidak dapat struk atau tanda bukti, dan tidak dilayani dengan baik oleh pihak Nasi Goreng Mak Etek Bumbu Padang. Selain itu, rasa dari makanan di Nasi Goreng Mak Etek Bumbu Padang dijadikan sebagai garansi.
Baca Juga: Tes IQ : Bisakah Anda Menemukan Hewan yang Sedang Bersembunyi pada Gambar Dengan Cepat dan Tepat
Dalam kesempatan kali ini, Teguh Agung berkesempatan bertanya dengan juru masaknya. Menurut juru masaknya, usaha ini awal mulanya di Bengkulu. Di lokasi dekat Kalibata City, mereka baru berjualan sekitar enam bulan.
Menu makanannya ada mie goreng, mie rebus, nasi goreng, dan mie nasi yang harganya mulai dari Rp15 ribu. Untuk best seller, Nasi Goreng Bumbu Rendang Jumbo Ayam dan Telur, Mie Goreng Bumbu Rendang Jumbo Ayam dan Telur, Mie Nasi Bumbu Rendang Ayam dan Telur. Semua makanan best seller harganya Rp25 ribu. Di kesempatan ini, Teguh Agung memesan Mie Nasi Bumbu Rendang Ayam dan Telur.
Untuk mie, mie Indomie goreng direbus bersama sawi layaknya memasak Indomie pada umumnya. Bumbunya ditaruh di wajanyang nantinya ditambah dengan bunbu rendang, sedikit kecap manis, dan gula agar saat dimakan tidak pedas berlebih. Setelah mie dan sawi direbus, mie dan sawi tadi dipindahkan ke wajan untuk diratakan dengan bumbunya dan ditambahkan sedikit adonan telur. Setelah dioseng-oseng, mie gorengnya sudah jadi. Untuk ayamnya, satu potong ayam yang sudah diberi bumbu sebelumnya dilumuri di adonan telur. Kemudian ayamnya digoreng.
Untuk nasinya, margarin dan minyak yang sudah hangat di wajan dicampurkan adonan telur. Lalu di oseng-oseng sebentar sebelum nantinya dimasukkan nasi. Setelah dimasukkan nasi, oseng-oseng sebentar sebelum dimasukkan bumbu rendang dan kecap manis. Setelah dimasukkan bumbu rendang dan kecap manis, lalu diaduk untuk meratakan bumbu dan kecapnya. Nasi goreng bumbu rendang sudah jadi. Utnuk telurnya, telur digoreng layaknya membuat telur mata sapi. Khusus permintaan dari Teguh Agung, kuning telurnya setengah matang.
Untuk penyajiannya, nasi goreng ditaruh di mangkuk untuk dicetak dan ditaruh di piring agar rapi. Setelahnya, mie goreng ditaruh diatas nasi goreng. Setelahnya, telur mata sapi ditaruh diatas mie gorengnya. Di pinggirnya nasi goreng, ditaruh ayam goreng, potongan timun, potongan tomat, kerupuk, dan taburan bawang goreng.
Saat dimakan, lumayan pedas mie dan nasinya. Menurut Teguh Agung, ia menyukai bumbu rendangnya. Pedas, gurih, asin, dan aroma bumbu rendangnya berasa. Untuk yang kurang suka pedasnya, disarankan untuk memberitahukan ke juru masaknya agak bumbu rendangnya sedikit saja. Untuk kekurangannya, kerupuknya melempem dan tekstur mienya terlalu matang.
Baca Juga: Apa Itu Seni, Inilah Pengertian, Fungsi, Cabang
Kesimpulannya, walaupun ada beberapa kekurangan, secara keseluruhan Mie Nasi Bumbu Rendang Ayam dan Telur dari Nasi Goreng Mak Etek Bumbu Padang ini enak. Apalagi buat yang suka makan pedas atau suka makanan bumbu rendang, boleh dijadikan rekomendasi. Untuk jam bukanya mulai dari jam 5 soee hingga habis. ***
Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang, FB Page Jurnal Soreang, YouTube Jurnal Soreang, Instagram @jurnal.soreang, dan TikTok @jurnalsoreang