Kuliner Khas Mentawai yang Enak dan Lezat, Ada yang Mirip Dengan Klepon

14 November 2021, 21:24 WIB
Kuliner Khas Mentawai yang Enak dan Lezat, Ada yang Mirip Dengan Klepon /

JURNAL SOREANG - Suku Mentawai berbeda dengan suku-suku lainnya di Indonesia.

Suku Mentawai sangat keterikatan dan tergantung dengan hutan karena bahan dasar utama makanan mereka berasal dari kekayaan alam.

Suku Mentawai memanfaatkan sagu menjadi makanan pokok yang dikonsumsi sehari-hari.

Dikutip Jurnal Soreang dari berbagai sumber, berikut makanan khas Mentawai.

Baca Juga: 6 Makanan Mentawai, Salah Satunya Kapurut yang Menjadi Makanan Pokok, Mau Coba?

1. Batra ulat sagu

Batra adalah makanan yang berasal dari Ulat sagu yang seukuran ibu tangan jari orang dewasa dengan warna kuning tua dan kepalanya berwarna coklat yang panjang nya sekitar 3-4 cm yang dihasilkan dari batang pohon yang sudah busuk.

Cara pengelolaan beragam misalnya ditumis, direbus, dan dibakar dalam bambu. Bahkan hanya menggunakan garam dan kecap. Rasanya sudah enak.

2. Sihobuk

Sihobuk adalah makanan yang terbuat dari bahan tepung sagu. Cara pengelolaan makanan ini dengan cara dibakar.

Sihobuk ini berbentuk panjang yang dibungkus dalam bambu dan dibakar di atas bara api, sehingga menimbulkan aroma yang wangi.

Baca Juga: Memiliki Fakta Unik, Tom Yam Makanan Khas Thailand Cocok Dimakan Ketika Turun Hujan

Makanan ini sering dihidangkan pada saat acara-acara khusus seperti acara pernikahan dan keluarga.

3. Kapurut Sagu

Makanan yang satu ini, sangat terkenal di Mentawai. Kapurut sagu merupakan salah satu makanan tradisional khas mentawai dengan olahan berbahan dasar sagu. Kapurut artinya bungkus. Penggunaan sagu ini sebagai makanan pokok atau pengganti nasi.

Sagu yang digunakan dalam pembuatan Kapurut sagu yaitu tepung yang sudah mengeras dan menjadi berwarna coklat. Proses pembuatan Kapurut sagu cukup sederhana. Tepung sagu terlebih dahulu disaring agar tidak menggumpal.

Baca Juga: Rekomendasi Makanan Suku Dayak, Salah Satunya Kue Dange, Ingin Coba?

Setelah itu tepung dibungkus dengan daun sagu. Makanan ini dimatangkan dengan cara dibakar.

Selain makanan sehari-hari, Kapurut sagu sering ditemukan dalam perayaan-perayaan dan keagamaan.

4. Subet

Subnet adalah jenis makanan yang diolah dengan keladi atau campuran keladi, pisang dan kelapa sehingga membentuk rasa yang manis secara alami. bumbu yang digunakan hanya menggunakan bumbu seperti garam dan gula.

Baca Juga: Uji Nyali! 5 Makanan Aneh dari Kamboja Ini Bikin Merinding, Tak Ditemukan di Tempat Lain, Apa Saja?

Keladi atau ubi terlebih dahulu dibersihkan lalu direbus hingga lunak. Setelah itu umbi-umbian ditumbuk dan dicampur dengan pisang yang sudah direbus juga.

Kemudian dibentuk menjadi bulat-bulat. Dalam sajian yang lebih modern bisa juga dicampurkan dengan parutan kelapa atau bisa juga dengan parutan keju.***

Editor: Sarnapi

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler