Network
JURNAL SOREANG - Leicester City resmi berpisah dengan manajer Brendan Rodgers dengan kesepakatan bersama, klub yang dijuluki The Fox mengumumkan pada hari Minggu. Leicester City sekarang berada di peringkat ke-18 di zona degradasi dan masih dalam pertarungan untuk keluar dari zona degradasi
Pertandingan terakhir Rodgers sebagai pelatih Leicester City adalah kekalahan 2-1 dari Crystal Palace pada hari Sabtu, yang membuat Leicester City hanya memiliki 25 poin dari 28 pertandingan.
Situasi Leicester City sangat disayangkan mengingat mereka memenangkan gelar Liga Premier pada 2015-16 mengalahkan segala prediksi, tetapi sekarang dalam bahaya terdegradasi setelah sembilan musim di kasta tertinggi sepakbola Inggris.
"Penampilan dan hasil selama musim ini berada di bawah ekspektasi kami semua. Sudah menjadi keyakinan kami bahwa kontinuitas dan stabilitas akan menjadi kunci untuk memperbaiki arah kami," kata chairman Leicester City, Aiyawatt Srivaddhanaprabha.
"Sayangnya, perbaikan yang diinginkan belum terjadi dan, dengan 10 pertandingan tersisa di musim ini, kami terpaksa mengambil tindakan alternatif untuk melindungi status kami di Premier League," sambungnya.
Rodgers bergabung dengan Leicester Citypada bulan Februari 2019 setelah sukses dengan tim Skotlandia Celtic di mana ia memenangkan Liga Premier dua kali serta dua treble domestik.
Baca Juga: Tips Agar Selalu Semangat Menjalankan Ibadah Puasa di Bulan Ramadhan
Dia membimbing Leicester City meraih kemenangan Piala FA pertama mereka pada 2021 saat mengalahkan Chelsea di final.
"Prestasi tim di bawah manajemen Brendan berbicara dengan sendirinya," tambah Srivaddhanaprabha.
"Kami telah mengalami beberapa momen sepak bola terbaik kami di bawah bimbingannya dan akan selalu berterima kasih kepadanya dan stafnya atas pencapaian yang mereka bantu di lapangan".
"Tugas yang menanti kami dalam 10 pertandingan terakhir sudah jelas. Kami sekarang harus bersatu - para penggemar, pemain dan staf - dan menunjukkan ketenangan, kualitas dan perjuangan untuk mengamankan posisi kami sebagai klub Premier League," tutup Srivaddhanaprabha.
Asisten manajer Chris Davies juga telah meninggalkan klub dan pelatih Adam Sadler dan Mike Stowell akan mengambil alih pelatihan tim.***
Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang, FB Page Jurnal Soreang, YouTube Jurnal Soreang, Instagram @jurnal.soreang, dan TikTok @jurnalsoreang
