Dinilai Pentingkan Rating dan Memiliki Kualitas Grafis Buruk, Suporter Ajak Boikot TV Pemegang Hak Siar Liga 1

- 19 Juli 2022, 11:23 WIB
Potret salah satu dari sekian banyak seruan memboikot stasiun TV pemegang hak siar Liga 1
Potret salah satu dari sekian banyak seruan memboikot stasiun TV pemegang hak siar Liga 1 /@bolatimnasid_/

JURNAL SOREANG - PT. Liga Indonesia baru sudah mengeluarkan jadwal Kickoff Liga 1 musim 2022-2023 yang akan berlangsung pada Sabtu 23 Juli 2022.

Beberapa waktu sebelumnya hingga kini muncul ajakan para penggemar sepakbola tanah air untuk membeli kostum televisi yang menyiarkan Liga suatu 2022- 2023 yakni Indosiar.

Ajakan untuk memboikot stasiun televisi yang menyiarkan Liga 1 2022-2023 itu ramai muncul di media sosial Twitter dan social media lainnya.

Baca Juga: Mengapa Anda Harus Selalu Membaca Label Pada Tuna Kaleng? Berikut Penjelasannya

Beberapa warganet menyuarakan gerakan boikot stasiun televisi Indosiar sebagai broadcaster Liga 1 dan Timnas Indonesia.

Mereka menyertakan beberapa alasan dalam gerakan ini salah satunya adalah menyorot Indosiar selaku broadcaster yang dikatakan terlalu ikut campur dalam menentukan jam Kickoff.

Sehingga jam tayang Liga 1 dilaksanakan sampai tengah malam, memang dalam draft jadwal yang sudah beredar luas terdapat waktu kick-off pertandingan yang bisa dibilang cukup malam yakni 20.30 Waktu Indonesia Barat.

Baca Juga: CEPOT DAKWAH: Mutiara Kata Nasehat Ali bin Abi Thalib ra, Sarat Makna dan Motivasi

Laga di jam tayang larut malam seperti itu biasanya selesai sekitar 23.00 Waktu Indonesia Barat.

Padahal para penggemar sepakbola tanah air mengharapkan pertandingan dilaksanakan di sore hari.

Agar para penonton dapat beristirahat dengan cepat untuk melanjutkan aktivitas kerja di hari esok.

Baca Juga: Viral, Beberapa Tiang Listrik Berdiri Tegak di Tengah Jalan: Pembalap F1 pun Ngeluh Lewat Sini!

Ditambah di jam seperti itu biasanya bapak-bapak pecinta sepakbola seringkali berebut dengan dengan emak-emak yang sibuk menonton sinetron.

Tak ayal mereka harus mengalah dan merelakan tontonan bola mereka diambil alih oleh acara sinetron.

Ada pula anak yang masih bersekolah akan senantiasa tidur lebih larut jika menonton laga di jam tersebut.

Baca Juga: Komisaris dan Pemain Persib Bandung Berkumpul, Ada Apa?

Membuat mereka seringkali berdampak pada kinerja belajar di esok harinya. 

Selain karena jam tayang yang terlalu malam para warganya juga mengajak memboikot Indosiar karena kualitas tayangan yang masih kurang bagus dan kurang jelas.

Bahkan warganet juga merasa terganggu dengan tampilan iklan yang sering disiarkan oleh Indosiar sehingga menutup tayangan jalannya pertandingan.

Baca Juga: TIPS CINTA SI CEPOT: 15 Kutipan Mutiara Kata Tentang Cinta Para Tokoh Dunia, Penuh Makna dan Baper

Adapun saran dari beberapa warganet untuk memilih ANTV dan Net TV hingga Kompas TV sebagai broadcaster Liga 1 dan Timnas Indonesia.

Mereka meyakini bahwa stasiun televisi ANTV dan Net TV dan Kompas TV merupakan salah satu broadcaster yang lebih memperhatikan kualitas dan kepuasan para penonton.

Banyak yang mengungkapkan kepentingan Indosiar sebagai pemegang hak siar hanya mementingkan rating.

Baca Juga: Menu Makan Siang Nikmat: Resep Pare Pete Tumis Pedas, Olahan Lezat yang Mudah dan Praktis Dibuat

Dengan mengorbankan jadwal tim-tim besar untuk bermain di jam larut demi menyaingi rating sinetron unggulan TV lain.

Salah satu tim yang terang-terangan protes adalah Persib Bandung yang belasan pertandingannya digelar larut malam.

Membuat sang pelatih protes dan merasa dirugikan, kini muncul juga dukungan untuk ANTV untuk ambil alih hak siar Liga 1 secepatnya.

Baca Juga: 10 Tahun Rela Tinggalkan Anak-Anaknya di Indonesia, TKW Taiwan: Kalo Gak Kerja Saya Gak Punya Penghasilan

Namun kita tunggu juga apakah Indosiar akan mengevaluasi kritik tajam ini, atau justru tak menggubris hal tersebut.***

Editor: Agung Prasetya

Sumber: Youtube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x