Neymar, Vinicius, Raphinha, Antony, hingga bahkan Felipe Coutinho bisa bergantian berperan sebagai winger.
2. Belgia
Pola yang sudah bertahan bertahun-tahun yaitu 3-5-2 yang bisa berubah jadi 3-4-3 pada praktiknya ini kemungkinan masih akan diterapkan pelatih Roberto Martinez.
Jika Eden Hazard dalam kondisi prima, trio penyerang di depan akan ditempati Hazard, De Bruyne, dan Lukaku.
Akan tetapi, di beberapa laga terakhir seiring sering cederanya dan inkonsistensi performa Hazard, Kevin De Bruyne akan sedikit ditarik mundur ke posisi playmaker (3-4-1-2) atau gelandang tengah (3-5-2).
Jika plan B ini harus terpaksa dijalankan, biasanya Martinez menduetkan Romelu Lukaku dan Dries Martens.
Baca Juga: Intip Gaya Hidup Sehat Ala Pembalap MotoGP Marc Marquez, yang Selalu Terlihat Bugar!
3. Perancis
Pasca kegagalan di Piala Eropa 2020, Didier Deschamps mengubah total formasinya, dari 4-3-3 menjadi 3-4-2-1 seperti di beberapa laga terakhir babak kualifikasi.
Pola 3 bek yang kini kembali marak di Eropa, tampaknya membuat Deschamps nyaman menggunakan formula ini.
Antoine Griezmann yang diplot sebagai penyerang lubang bisa memainkan perannya untuk juga menjadi second striker di samping Karim Benzema ketika serangan harus dibangun melalui ekplorasi Kylian Mbappe.