"Menurut saya, BWF harus bisa lebih bijak dalam mengambil keputusan. Seharusnya mereka bisa merespon situasi yang kami alami kemarin dengan lebih baik," ujarnya.
Diketahui, selembar surat tersebut diberikan BWF kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali.
Baca Juga: Akhir Cerita 'Pengusiran Tim All England Indonesia, BWF Cukup Minta Maaf
Baca Juga: Wow! Balas Kisruh All England, Ridwan Kamil Akan Bertanding Bulu Tangkis Dengan Dubes Denmark
Melalui surat tersebut, BWF berjanji dan berkomitmen untuk memperbaiki kesalahan yang telah mereka lakukan.
“Presiden BWF tahu bahwa bulu tangkis adalah olahraga kebanggaan Indonesia. Bahkan saat ia masih menjadi atlet, Poul sempat merasakan kehangatan dan suasana pertemanan dengan atlet-atlet badminton di Indonesia," ucap Menpora Zainudin Amali, sebagaimana dikutip JurnalSoreang.pikiran-rakyat.com dari website Kemenpora.
Zainudin Amali melanjutkan, dalam surat tersebut BWF telah menyadari segala sesuatunya. BWF berjanji akan lebih mempersiapkan diri, terutama dalam situasi pandemi Covid-19 seperti ini.
Baca Juga: Respon Atlet Badminton Indonesia Usai ‘Diusir’ dari All England: Kena Prank atau BWF Bercanda?
Baca Juga: DPR pun Bersuara Soal Indonesia didepak di All England, Ini Permintaannya
"Kejadian di All England ini menjadi pelajaran yang sangat berharga," ucap Zainudin.