JURNAL SOREANG-Setelah dua kali imbang dengan Sporting, Arsenal akhirnya tersingkir melalui adu penalti di Stadion Emirates pada Kamis, meninggalkan Liga Premier sebagai satu-satunya sumber trofi potensial mereka musim ini.
Melansir dari halaman Charlottobserver, gelandang Arsenal Martin Odegaard menyuarakan rasa frustrasinya karena The Gunners tersingkir dari Liga Europa. Tetapi Odegaard ingin fokus mengubah kekalahan menjadi positif menjelang perebutan gelar Liga Premier.
Itu adalah penampilan mengecewakan dari Arsenal dan Odegaard mengakui The Gunners tidak menunjukkan yang terbaik.
Baca Juga: Pemandangan Mengejutkan! Jutaan Ikan Mati Massal Menyumbat Sungai di Australia
"Saya pikir kami melakukan cukup banyak dalam beberapa periode permainan, tetapi sebagian besar permainan kami tidak berada di level yang seharusnya," kata Odegaard kepada BT Sport. “Di bagian permainan kami melakukannya dengan baik tetapi sepanjang pertandingan, kami tidak memainkan sepakbola terbaik kami.
<iframe width="300" height="150" data-class="ads-script" data-type="ads-script"><br /><!--<br /><script async src="https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-4552716111294309"<br />crossorigin="anonymous"></script><br /><ins class="adsbygoogle"<br />style="display:inline-block;width:320px;height:100px"<br />data-ad-client="ca-pub-4552716111294309"<br />data-ad-slot="8257440956"></ins><br /><script>(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});</script><br />--><br /></iframe>
"Mereka tim yang bagus, kami tahu itu. Kami tahu kualitas mereka dan kami siap. Saya pikir ini lebih tentang kami hari ini, kami tidak bermain seperti biasanya dan kami tidak menggunakan energi yang kami miliki."
Namun Arteta tetap teguh dalam keyakinannya bahwa Arsenal dapat mengandalkan hal-hal positif dari musim ini, dan menegaskan bahwa kekalahan dapat difokuskan kembali menjadi energi positif.
Baca Juga: Jangan Abaikan! Segini Waktu Tidur yang Dibutuhkan Supaya Terhindar dari Penyakit Agar Tetap Sehat
"Kami harus ingat ini adalah musim yang hebat, kami telah melakukan hal-hal luar biasa tahun ini. Tentu saja, tersingkir dari kompetisi ini merupakan pukulan besar, itu adalah tujuan bagi kami.
Tetapi kami harus melihat ke depan, melihat ke hari Minggu (melawan Crystal Palace) dan kembali lebih kuat dan memastikan kami menyelesaikan liga dengan baik. Itulah satu-satunya hal yang dapat kami lakukan."
Manajer Mikel Arteta juga mengakui kekecewaannya karena kehilangan trofi Eropa, dengan mengatakan: "Jelas ini merupakan pukulan besar. Ada saat-saat, terutama dalam 75 menit pertama, ketika kami tidak berada di level kami.
Kami memberikan setiap bola dan kami tidak memiliki kapasitas untuk mendominasi permainan dan membawa permainan ke tempat yang kami inginkan.
“Memang benar bahwa dalam 15 menit terakhir, kami memiliki peluang. Dalam adu penalti, ada banyak ketidakpastian dan kami kehilangannya.
“Itu adalah pertandingan yang sangat berbeda (leg pertama). Kami tidak menempatkan bola di bawah tekanan dengan cukup baik dan setiap kali kami mendapatkan kembali bola di area berbahaya, kami malah memberikannya. Kami memberikan bola secara konsisten dan itu menciptakan permainan transisi yang sangat terbuka yang tidak ingin kami mainkan.***
Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang, FB Page Jurnal Soreang, YouTube Jurnal Soreang, Instagram @jurnal.soreang, dan TikTok @jurnalsoreang