JURNAL SOREANG - Ribut Diego Michiels VS Krmencik, liga 1 bisa hentikan lagi? Begini kata Komdis PSSI.
Liga 1 baru saja bergulir kembali setelah kurang lebih dua bulan vakum akibat kerusuhan yang menewaskan ratusan orang di Kanjuruhan, Malang.
Baru saja liga 1 bergulir, kini ada lagi keributan di liga 1.
Baca Juga: Kroasia vs Brasil, Laga Pembuka Perempat Final Piala Dunia 2022 Qatar, Berikut Jadwal Lengkapnya
Menariknya keributan terjadi antara pemain VS pemain di lapangan.
Keributan terjadi pada laga Borneo FC VS Persija Jakarta pada Selasa, 6 Desember 2022.
Keributan terjadi antara Krmencik dari Persija VS Diego Michiels dari Borneo FC.
Baca Juga: Kemendikbudristek Terima.DIPA 2023 dari Presiden, Ini Fokus Pengunaan Anggarannya
Tertangkap kamera, bahwa permain Persija Krmencik meludahi Diego Michiels, pemain Borneo FC.
Setelah itu kemudian Diego Michiels membalas dengan memukul wajah Krmencik dengan tangan.
Kejadian tersebut tertangkap kamera dan menjadi sorotan banyak orang.
Hal tersebut sangat disayangkan oleh banyak orang, sebab pemain liga 1 masih saja ada yang melakukan kekerasan.
Ketua Komdis PSSI, Ewin Tobing pun sangat menyayangkan ada pemain liga 1 yang masih melakukan kekerasan.
Ia mengatakan bahwa pemain yang meludah dan memukul atau ricuh sangat tak menghargai perjuangan PSSI untuk mendapatkan izin digelarnya liga 1.
Bahkan ia mengatakan bahwa yang memukul lebih baik pindah saja jadi petinju.
"Cocoknya mungkin yang mukul itu (Diego Michiels) pindah jadi petinju," ujar Erwin Tobing, Ketua Komdis PSSI dikutip dari YouTube Tommy Desky.
Ia mengatakan bahwa sanksi pasti akan diberikan kepada pemain tersebut.
PSSI dan jajarannya berusaha mendapatkan izin digelarnya liga 1 dari pemerintah dengan jaminan tak ada lagi keributan.
Tapi ternyata baru saja izin diberikan, malah terjadi kembali keributan, dan parahnya keributan tersebut dilakukan oleh pemain liga 1.***