Ngeri! Piala Dunia Juga Munculkan Ancaman Pembunuhan, Tahun 1930 dan 1934 Korbannya Luis Monti

6 Mei 2022, 13:42 WIB
Tahun 1930 dan 1934 Korban ancaman pembunuhan adalah Luis Monti /

JURNAL SOREANG- Setelah mendapat ancaman pembunuhan pada piala dunia pertama tahun 1930 di Uruguay, Luis Monti kembali mendapat ancaman serupa pada piala dunia kedua 1934 di Italia.

Bedanya, Luis Monti mendapat ancaman pembunuhan jika menang pada piala dunia 1930, maka pada piala dunia 1934 dia diancam akan dibunuh jika kalah.

Ancaman pembunuhan yang menimpa Luis Monti pada piala dunia kali ini berasal dari diktator Italia, Benito Mussolini.

 Baca Juga: Daftar Ancaman Pembunuhan di Piala Dunia, Luis Monti dari Argentina Terima Ancaman pada Tahun 1930

Pada piala dunia 1934 Italia, Luis Monti tidak lagi membela Argentina, tapi Italia. Waktu itu, memang masih dimungkinkan seorang pemain berpindah kewarganegaraan dan main di piala dunia dengan negara yang berbeda.

Pada babak pertama Italia menggasak Amerika Serikat 7-1. Setelah itu mereka mengalahkan Spanyol (seri 1-1, kemudian menang 1-0).

Wasit Rene Mercet melakukan tindakan kontroversial dengan menganulir dua gol Spanyol di gawang Italia. Belakangan, Mercet dihukum oleh Federasi Sepakbola Swiss.

 Baca Juga: Susunan Pemain Brazil di Piala Dunia 2022 Qatar, Neymar Cs Jadi Ancaman di Turnamen Bergengsi Dunia?

Ada dugaan, pejabat Italia telah menyuap Mercet dan dua wasit lainnya (Louis Baert dari Belgia dan Ivan Eklind dari Swedia).

Pada babak semi final Italia menang 1-0 atas Austria. Sementara, Cekoslowakia mengalahkan Jerman 3-1. Pada perebutan tempat ketiga, Jerman menang 3-2 atas Austria.

Italia bertemu Cekoslowakia yang waktu itu favorit pada babak final. Selama 90 menit kedua tim bermain imbang 1-1, lalu pada menit ke-95 Angelo Schiavio mencetak gol kemenangan untuk Italia.

 Baca Juga: Waduh! 3 Pesepakbola Top yang Pernah Menerima Ancaman Pembunuhan, Gara-Gara Apa?

Ivan Eklind memimpin laga final Italia-Cekoslowakia. Namun, sebelum pertandingan dia bertemu dengan Benito Mussolini yang menimbulkan spekulasi adanya penyuapan atau pun ancaman.

Keberhasilan Italia memenangi piala dunia 1934 tidak bisa lepas dari peran Mussolini. Pertama, dia memakai pemain Oriundi. Yakni, pemain asing yang memiliki garis keturunan Italia di luar negri.

Semacam pemain naturalisasi kalau jaman sekarang. Oriundi itu antara lain Luis Monti, Raimundo Orsi, Enrico Guaita, Anfilogino Guarisi, dan Atilio Demaria.

 Baca Juga: Drama Grup D Piala Dunia 2022: Prancis dan Tunisia Jadi Ancaman? Bintang Denmark Christian Eriksen Dinantikan

Kedua, dengan menebarkan ancaman pembunuhan. Mussolini tak tanggung-tanggung mengancam akan menggantung semua pemainnya jika kalah melawan Austria di semifinal.

Pada babak final melawan Cekoslovakia, ancamannya itu diulanginya lagi. "Jika Cekoslovakia bermain fair kita juga fair, tapi jika mereka bermain kotor kita juga kotor. Dan jangan lupa, crash," kata Mussolini.

Crash yang dimaksudkan Mussolini adalah penggal kepala. Beruntung Cekoslovakia kalah sama Italia 0-1 saat itu. Kalau tidak, entah apa yang terjadi pada para pemain.

 Baca Juga: Siap Menggetarkan Piala Dunia 2022, Berikut 5 Negara Kuda Hitam, Nomor 3 dan 4 Menjadi Ancaman

Termasuk yang beruntung kali ini adalah Luis Monti, pemain Italia yang pada piala dunia 1930 membela Argentina.

Sebelumnya, ia juga sudah pengalaman diancam hendak dibunuh saat menghadapi Uruguay pada piala dunia yang pertama. Dan kini, ia diancam lagi saat menghadapi Cekoslowakia pada piala dunia kedua. ***

Editor: Sarnapi

Sumber: berbagai sumber

Tags

Terkini

Terpopuler