Harusnya Berjalan Seimbang, Pemahaman Masyarakat Terhadap Protokol 3M dan 3T Justru Masih Timpang

- 12 November 2020, 21:04 WIB
Dialog ‘Optimisme Masyarakat terhadap 3T (Tracing, Testing, Treatment)’
Dialog ‘Optimisme Masyarakat terhadap 3T (Tracing, Testing, Treatment)’ /

Menurut Monica, masyarakat saat ini sudah sangat mengenal 3M yang memang kampanyenya dilakukan lebih dulu dan gencar.

Namun pemahaman terhadap penerapan praktik 3T di masyarakat, masih perlu ditingkatkan.

Baca Juga: Perdagangan Gading Gajah Diungkap, Oknum Guru SMK diciduk Polisi

“3M banyak membicarakan tentang peran kita sebagai individu. Sementara 3T berbicara tentang bagaimana kita memberikan notifikasi atau pemberitahuan pada orang di sekitar kita untuk waspada. Jadi memang ada satu proses yang tidak hanya melibatkan individu tapi juga orang yang lebih banyak,” kata Monica.

Monica menambahkan, 3T terdiri dari tiga kata yaitu pemeriksaan dini (testing), pelacakan (tracing), dan perawatan (treatment).

Pemeriksaan dini menjadi penting untuk bisa mendapatkan perawatan dengan cepat sekaligus menghindari potensi penularan kepada orang lain, terutama keluarga atau orang yang disayangi lainnya.

Baca Juga: Jangan Takut. Temukan Indikasi Pungutan Liar (Pungli) di Kabupaten Bandung, Laporkan Ke Alamat Ini

Sedangkan pelacakan, dilakukan pada kontak-kontak terdekat pasien positif COVID-19.

Setelah diidentifikasi oleh petugas kesehatan, kontak erat pasien harus melakukan isolasi atau mendapatkan perawatan lebih lanjut.

“Seandainya ketika dilacak, si kontak erat menunjukkan gejala, maka perlu dilakukan tes, kembali ke praktik pertama(testing)”, kata Monica.

Halaman:

Editor: Handri

Sumber: KPCPEN


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah