Tanaman Miliki Warga Desa Cempaka Belum Dibayar Lunas Pemda Pulau Morotai, Warga Boikot Jalan

- 28 Maret 2024, 20:12 WIB
Tanaman Miliki Warga Desa Cempaka Belum Dibayar Lunas Pemda Pulau Morotai, Warga Boikot Jalan
Tanaman Miliki Warga Desa Cempaka Belum Dibayar Lunas Pemda Pulau Morotai, Warga Boikot Jalan /Ranto Daeng Bedu /Istimewa
JURNAL SOREANG - Warga Desa Cempaka, Kecamatan Morotai Jaya, Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, menghentikan pekerjaan pembangunan jalan umum.
 
Hal itu dilakukan menurut, Warga Cempaka karena tanaman mereka yang digusur untuk membangun pekerjaan tersebut, hingga saat ini belum bayar lunas oleh Pemda Morotai.
 
Hal ini terjadi, lantaran Pemerintah Daerah (Pemda) Morotai belum membayar sepenuhnya total tanaman.
 
 
Tanaman yang terkena gusuran alat berat itu, menurut warga setempat berkisar, 1.967.
 
"Tanaman yang tergusur itu kelapa 1669 pohon, cengkeh 114 pohon, dan juga 184 pohon Pala," kata Yonas Ayang kepada warwatan, Kamis, 28 Maret 2024.
 
Dia mengaku, karena sudah tak tahan lagi atas kerugian yang mereka alami sejak 2019 PT. Labrosco Yal dan PT. Windu beroperasi selama itu tak dibayar sepersen pun atas penggusuran tanaman tersebut.
 
"Sekarang masuk lagi perusahan baru yakni PT. Intim Kara dengan aktifitas yang sama pelebaran jalan tetapi seolah tidak ada kepedulian sama sekali. Sehingga kami berupaya menghentikan dan melakukan pemalangan jalan," timpalnya.
 
 
Dari permasalahan pemalangan jalan ini, datanglah upaya penyelesaian dari pihak pemerintah desa Cempaka setempat.
 
Dalam upaya penyelesaian itu, Yonas telah meminta kepada pihak Perusahan dan Konsultan menyampaikan kepada pemerintah daerah agar membayar hak masyarakat pemilik tanaman.
 
"Tetapi dari upaya penyelesaian di desa waktu itu sampai sekarang hasil koordinasi dengan Pemda oleh Pemdes dan Perusahan tidak membuahkan hasil,"ujarnya dengan sikap geram.
 
Bahkan hingga saat ini masyarakat pemilik tanaman desa Cempaka tak mengijinkan alat berat PT. Intim Kara untuk kembali beroperasi sebagaimana tuntutan mereka yang belum diakomodir.
 
 
Kabag Pemerintahan Darmin Djaguna selaku pelayanan tehnis pada pembebasan lahan saat dikonfirmasi, media ini belum berhasil hingga berita ini ditayangkan.***

Editor: Rustandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x