Network
JURNAL SOREANG - Salah satu petugas tower mini yang diketahui bernama Murat Gani dikabarkan meninggal dunia.
Berdasarkan amatan Jurnal Soreang dislokasi, kejadian itu terjadi sekitar pukul 12. 40 WIT itu saat korban tengah memperbaiki tower radio mini dengan tinggi kurang lebih 40 meter.
Tower meni tersebut berada di Kantor PLN Daruba Desa Wawama, Kecamatan Morotai Selatan.
Baca Juga: RAMALAN CINTA ZODIAK 29 Maret 2024! Virgo, Cancer, dan Leo Putuskan Berdasar Hati dan Pikiran
Saat itu korban memperbiki atau memasang wadah radio tower tersebut. Hanya saja, tower mengalami patah sehingga rubuh kearah keluar pagar kantor PLN atau tepat dijalan aspal Desa Wawama.
Tower mini itu tampak berkaratan dan tak layak lagi. Sebab, diketahui usia tower sudah sangat lama.
Sementara, Amina warga Desa Wawama sempat kaget mendengar dari kejauhan tower itu rubuh kearah jalan.
"Kejadian ini pas waktu dzhur, jadi pas kejadian ini terjadi kami tidak beradah di lokasi, kami berada di dalam rumah," ungkap Amina, saat ditemui wartawan dilokasi kejadian.
Baca Juga: Gelar Aksi Unjuk Rasa, Samurai Distrik Unipas Morotai Minta Polisi Segera Memproses BBM Ilegal
Lebih, Amina bilang, saat itu ia mendengar tiba-tiba ada suara gemurung yang sangat kuat terdengar dari dalam rumahnya.
Ia pun kaget dan beregegas berlari keluar dari dalam rumah. Amina milihat seorang tergelatak menghadap ketas di jalan aspal dengan tower mini yang patah itu.
"Kami keluar lihat, pas kami keluar itu dia (korban) sudah tarika di jalan aspal," ceritanya.
Amina mengaku sebagai warga dilingkungan PLN itu, menyatakan bahwa tower tersebut sudah sangat lama beranda di lokasi PLN.
"Tower ini sudah lama sekali ini, kalau pas angin tower itu dia tagoyang kasana kamari, jadi tong juga tako," katanya.
Menurut Amina, korban merupakan warga Kota Ternate dan berdomisili di Desa Daruba karena korban menikah di Desa setempat.
"Tahu, katanya orang Ternate cumna dia (korban) kawin di Daruba Pantai," tuturnya.
Semenatara itu, salah satu petugas PLN Daruba, Wan, saat ditanya wartawan belum memberikan keterangan lebih jauh.
"Yang jelas bukan orang PLN, semacam dari petuags Fendor atau kontraktor perbaiki tower PLN," kata Wan dilokasi kejadian.
Pukul 14.12 WIT pihak kepolisian
Polres Morotai melakukan olah TKP dan memasng Polisi Line.
Salah satu anggota polisi, Bripka Taufik Ali ketika ditanya belum memberikan keterangan karena masih melakukan investigas TKP.
"Tong iko arus untuk selidiki dulu," singkatnya.***
