Prabowo Tunjukan Kerja Nyata di Menhan, Peneliti Senior LSJ : Dia Tunjukan Dengan Bukti

- 15 Juli 2023, 17:52 WIB
Prabowo Subianto
Prabowo Subianto /Setkab/

 

JURNAL SOREANG - Fetra Ardianto, seorang peneliti senior dari Lembaga Survei Jakarta (LSJ), menyatakan bahwa Prabowo Subianto, Menteri Pertahanan Republik Indonesia, telah menunjukkan kerja nyata yang menarik perhatian pemilih dari generasi milenial dan generasi Z.

“Pak Prabowo ini tidak menonjolkan sisinya yang paling bagus atau layaklah sebagai capres, tapi dia menunjukkannya melalui bukti (kerja nyata)," ujar Fetra dikutip dari antaranews.com Sabtu, 15 Juli 2023.

Fetra Ardianto mengungkapkan bahwa kinerja konkret Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan dalam Kabinet Indonesia Maju sangat terlihat.

Baca Juga: Modal Usaha Es Tebu Rp3 Juta, Berapa Omzetnya?

Salah satu prestasinya adalah mengirim taruna muda Indonesia untuk menjalani pendidikan militer di Amerika Serikat.

Selain itu, Prabowo Subianto telah berhasil mengakuisisi beberapa alat utama sistem pertahanan(alutsista) guna memperkuat pertahanan Indonesia.

Keberhasilan ini memberikan dampak positif secara elektoral bagi Prabowo Subianto dalam persiapan Pilpres 2024.

Fetra menyimpulkan bahwa kerja nyata yang dilakukan oleh Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Prabowo Subianto, memberikan dampak positif dalam hal elektabilitas dan dukungan sebagai calon presiden (capres). Hal ini terlihat dengan ketertarikan generasi muda untuk mendukungnya dalam Pilpres 2024.

Baca Juga: Juru Parkir di Cimahi Maju Menjadi Caleg DPRD Jabar, Rusli : Merasa Miris Melihat Orang Yang Tidak Punya Rumah

Peneliti tersebut mengungkapkan bahwa generasi milenial dan generasi Z menginginkan pemimpin yang memiliki catatan aksi nyata. Prabowo Subianto, yang juga merupakan bakal calon presiden dan Ketua Umum Partai Gerindra, dianggap sebagai sosok yang selalu menunjukkan tindakan nyata dalam pekerjaannya.

“Generasi muda itu merupakan pemilih yang rasional, jadi mereka nggak mau atau ga suka melihat branding-branding terus tapi tidak ada hasil," katanya.

Menurut jadwal yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), pendaftaran bakal calon presiden dan bakal calon wakil presiden untuk Pemilu 2024 dijadwalkan berlangsung mulai tanggal 19 Oktober hingga 25 November 2023.

Berdasarkan UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (Pemilu), pasangan calon presiden dan wakil presiden diusulkan oleh partai politik atau koalisi partai politik yang merupakan peserta pemilu dan telah memenuhi persyaratan perolehan kursi minimal sebesar 20 persen dari jumlah kursi DPR atau memperoleh 25 persen dari suara sah secara nasional pada pemilu anggota DPR sebelumnya.

Baca Juga: Lapangan Barak di Desa Pasirjambu Kabupaten Bandung Diguugat, Berikut Persoalan Sebenarnya

Saat ini, terdapat total 575 kursi di DPR, sehingga pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2024 harus mendapatkan dukungan minimal 115 kursi di DPR RI.

Selain itu, pasangan calon juga dapat diusung oleh partai politik atau koalisi partai politik yang merupakan peserta Pemilu 2019 dan telah memperoleh total suara sah minimal sebanyak 34.992.703 suara.***

 

 

Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal SoreangFB Page Jurnal SoreangYouTube Jurnal SoreangInstagram @jurnal.soreang, dan TikTok @jurnalsoreang

 

Editor: Josa Tambunan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah