Network
JURNAL SOREANG - Pemerintah Jawa Barat dalam rangka Hari Lahir Ibu Inggit Garnasih, 17 Februari, mengusulkan agar Ibu Inggit mendapat gelar pahlawan Nasional.
Dikutip dari unggahan di instagram pribadinya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengisahkan pengorbanan dan perjuangan selama 20 tahun Ibu Inggit menjadi istri proklamator dan Presiden Indonesia pertama Ir. Soekarno
Ibu Inggit Garnasih yang lahir di Kabupaten Bandung 17 Februari 1888, menemani Bung Karno yang memulai pergerakan politik melawan pemerintah kolonial Belanda pada 1920-an, rela menjual harta beda yang dimilikinya untuk biaya makan dan obat-obatan selama Bung Karno ditahan di Lapas Banceuy.
Ibu Inggit juga membuat dan menjual bedak untuk tetap bisa membelikan Bung Karno buku-buku yang semakin membentuk kekuatan dan kecerdasan intelektualnya.
Bahkan saat harus diasingkan ke Ende, Flores, Ibu Inggit ikut mendampingi. Yang kemudian catatan sejarah mengungkapkan bahwa pokok-pokok Pancasila lahir dari perenungan dan dirumuskan Bung Karno di Ende dengan ditemani Ibu Inggit.
Baca Juga: Dari Kisah Cinta Inggit dan Arya, Momentumnya Rizky Febian Merilis Music Video 'Dirimu Satu'
Kesetiaan Ibu Inggit mendampingi dimulai sejak Bung Karno masih bersekolah di Bandung, sampai ke gerbang kemerdekaan.
