Bjorka juga sempat membongkat data para Menteri, masyarakat, hingga kasus pembunuhan Munir.
Bahkan Bjorka sempat muncul dengan pesan suara dalam bahasa Inggris yang mengatakan bahwa pihaknya memastikan tidak akan menjual data hasil peretasan.
Bjorka menegaskan bahwa pihaknya hanya ingin pemerintah Indonesia bisa membuktikan sistem Pancasila dengan keadilan dan kebebasan bagi masyarakatnya.
Hingga berita ini ditulis, belum diketahui secara pasti identitas sebenarnya dibalik hacker Bjorka.***