Polda Jateng Gandeng LDII: Ingatkan Generasi Milenial Rentan Paparan Radikalisme dan Liberalisme

- 4 Agustus 2022, 12:37 WIB
LDII Jawa Tengah menggelar acara "Penguatan Nasionalisme dan Semangat Bela Negara bagi Generasi Muda Santri di Era Milineal Menuju Indonesia Emas 2045.”
LDII Jawa Tengah menggelar acara "Penguatan Nasionalisme dan Semangat Bela Negara bagi Generasi Muda Santri di Era Milineal Menuju Indonesia Emas 2045.” /Istimewa /

Narasumber dalam acara tersebut berasal dari Direktorat Binmas Polda dan Dai Kamtibmas Polda Jateng. “Alasan mengapa mengambil tema ini setelah melihat perubahan yang begitu cepat pada era global ini membuat dunia tanpa batas dengan adanya internet,” imbuhnya.

Ia mengakui internet memiliki dampak positif dan negatifnya, seperti pergaulan bebas, rasa nasionalisme semakin pudar dan munculnya ideologi yang berbau radikalisme yang mengarah ke
Terorisme.

“Kami ingin merawat negara ini dengan semangat nasionalisme dengan bela negara untuk mempertahankan negara ini yang sumberdayanya selalu diincar bangsa asing," tambah Singgih.

Baca Juga: Waspada! Paham Radikalisme Sasar Kabupaten Garut, Warga Diiming-Imingi Tiket Surga Seharga Rp25.000

Belum lagi adanya upaya provokasi kelompok tertentu untuk mengadu domba agar ormas keagamaan saling bertikai dengan alasan apa pun.

Diperlukan kerukunan dan kekompakan anak bangsa sebagai generasi penerus bangsa untuk selalu mewujudkan perdamaian dan kerukunan dengan dibalut semangat NKRI di negeri ini khususnya di wilayah Cilacap.

Tekad LDII dalam merawat anak bangsa tersebut, disambut baik Bupati Cilacap, Tatto Suwarto Pamuji. Ia mengatakan, LDII berhasil merawat nasionalisme di kalangan generasi mudanya.

"Saat dinyanyikan lagu Indonesia Raya, saya melihat para santri berdiri dan ikut menyanyikan dengan hikmat dan penuh penghayatan,” ujar Bupati Tatto.

Baca Juga: BNPT Temukan 399 Grup dan Kanal Medsos Tergolong Konten Radikalisme dan Terorisme

Tatto teringat masa kecilnya saat diajak orang tuanya ke Jepang. Saat lagu kebangsaan Jepang dinyanyikan semua warga serentak menghentikan aktivitasnya.

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah